Belanja Modal Proyek LRT Ditambah Rp 1 Triliun

Ameidyo Daud Nasution
1 November 2017, 19:00
LRT Rute Cawang Cibubur
ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Sejumlah kendaraan melaju di samping deretan tiang konstruksi proyek kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) rute Cawang-Cibubur yang sudah dipasang struktur "U-Shape Girder" di samping jalan tol Jagorawi kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (15

Pemerintah menargetkan perumusan skema pembiayaan  proyek Light Rail Transit (LRT) dapat dirampungkan pada bulan Desember mendatang. Di antara perubahan yang dibahas adalah tambahan belanja modal sebesar Rp 1 triliun.

Direktur Utama SMI Emma Sri Martini mengatakan, beberapa hal yang diselesaikan antara lain perjanjian konsesi, kepastian belanja modal hingga struktur subsidi LRT. Bahkan, dirinya mengatakan akan ada Peraturan Menteri yang harus diselesaikan.

Advertisement

"Ini yang masih kami kejar dalam dua minggu dan mudah-mudahan bisa financial closing Desember," katanya usai rapat LRT di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu (1/11).

(Baca juga: BUMN Harus Mengerjakan Proyek yang Tak Diminati Swasta)

Emma mengatakan, akan ada penyesuaian besaran pembiayaan proyek tersebut lantaran ada perubahan belanja modal. Namun dia masih belum mengetahui persis berapa porsi perbankan dalam pembiayaan proyek kereta ringan tersebut. "Jadi memang masih nanti terlihatnya," ujar Emma.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement