Warung Tradisional Bisa Kulakan di Alfamart dengan Biaya 4%

Michael Reily
16 November 2017, 20:02
alfamart
KATADATA
alfamart

Setelah sistem kemitraan warung tradisional dengan Indogrosir berjalan, Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) juga menggandeng Alfamart kerja sama serupa. Warung tradisional bisa mendapatkan harga pembelian Alfamart dengan biaya administrasi sebesar 4%.

Ketua Aprindo Roy Nicholas Mandey menyatakan biaya administrasi termasuk ongkos pengiriman karena barang pesanan diantar dari gudang Alfamart ke masing-masing warung tradisional. “Bagian dari timbal balik bahwa ada usaha pengiriman dan juga menjadi ikatan psikologis,” kata Roy di Auditorium Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (16/11).

Selain biaya administrasi untuk pengiriman, warung tradisional juga dikenakan biaya minimum senilai Rp 100 ribu. Roy mengungkapkan sistem kemitraan Alfamart akan diluncurkan pada Sabtu, 18 November.

Skema kemitraan Alfamart sebelumnya menjadi ganjalan karena pusat distribusi milik perusahaan berupa gudang, bukan grosir. Dengan skema kerja sama ini, warung tradisional akan mendapat fasilitas pengiriman yang sama dengan gerai alfamart dengan radius 5 kilometer.

Roy mengungkapkan skema kemitraan juga dilengkapi dengan akses permodalan berupa rekening koran agar warung tradisional dengan mudah mendapat pinjaman. “Sistem diharapkan mampu menambah kapasitas warung,” ujarnya.

Ia menilai, warung tradisional yang membeli dari retail modern bakal mendapatkan harga pembelian yang lebih murah meski ada tambahan biaya administrasi. Selain itu, kerja sama ini bakal membantu performa retail yang sedang menurun.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
    Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

    Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

    Ikuti kami

    Artikel Terkait

    Video Pilihan
    Loading...