Kimia Farma Akuisisi Perusahaan Farmasi Arab Saudi

Image title
5 Maret 2018, 17:10
Kimia Farma
Katadata / Ihya Ulum Aldin
Penandatanganan Shareholder Agreement Kimia Farma dengan Marei Bin Mahfouz (MBM) Group

PT Kimia Farma (Persero) Tbk. mengembangkan sayap bisnisnya ke luar negeri. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini akan mengakuisisi perusahaan farmasi Arab Saudi, yakni Dawaa Medical Limited Company, yang merupakan anak usaha Marei Bin Mahfouz (MBM) Group.

Direktur Utama Kimia Farma Honesti Basyir mengatakan tujuan utama perseroan mengakuisisi perusahaan tersebut adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi jemaah haji Indonesia.

Advertisement

“Selain itu untuk menggarap semua potensi bisnis, terutama yang ada di Arab Saudi," ujarnya saat penandatanganan kerja sama pemegang saham antara Kimia Farma dan Dawaa, di Jakarta, Senin (5/3).

Kimia Farma mengakuisisi saham Dawaa melalui penyertaan modal atau investasi sebesar SAR 38 juta (dalam Arab Saudi Riyal) atau sebesar Rp 130 miliar. Skemanya dengan membeli saham baru (share subcription) Dawaa.

Kimi Farma menggunakan sumber dana untuk aksi korporasi ini adalah dari hasil penerbitan surat utang. Perusahaan pelat merah ini telah menerbitkan Surat Utang Jangka Menengah atau Medium Term Notes (MTN) pada tahun lalu sebesar Rp 400 miliar. 

Honesti menjelaskan dengan akuisisi ini Kimia Farma akan menjadi pemegang saham mayoritas dengan kepemilikan sebesar 60 persen. Karena itulah, nama perusahaan Dawaa berganti menjadi Kimia Farma Dawaa dan menjadi entitas baru di grup Kimia Farma.

(Baca: Kurangi Impor Bahan Baku, Industri Farmasi Butuh Bioteknologi)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement