SKK Migas Targetkan Proposal Pengembangan Proyek IDD Selesai Juli 

Anggita Rezki Amelia
4 Juni 2018, 11:22
Rig
Katadata

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menargetkan revisi proposal pengembangan (Plan of Development/PoD) proyek Indonesia Deepwater Development/IDD bisa diajukan ke Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada Juli 2018. Ini setelah Chevron Indonesia selaku operator menyelesaikan studi kelayakan pekerjaan keteknikan dan desain (pre-Front End Engineering and Design/FEED).

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher mengatakan pre-FEED ini targetnya akan selesai Juni. “Kemudian langsung dilakukan proses pengajuan revisi PoD 1 untuk diusulkan di Juli,"kata dia kepada Katadata.co,id, akhir pekan lalu.

Hasil pre-FEED tersebut nantinya berupa skenario yang dipilih untuk pengembangan proyek IDD Gendalo-Gehem. Jadi bisa dipakai sebagai data pendukung bagi Chevron dalam menyusun revisi PoD 1 proyek IDD. 

Setelah diajukan ke Menteri ESDM, SKK Migas menargetkan persetujuan bisa diperoleh Desember 2018. “Diharapkan bisa secepatnya,"kata Wisnu.

Saat ini, studi kelayakan pekerjaan keteknikan dan desain proyek IDD ini dikerjakan PT Worley Parsons Indonesia untuk lingkup bawah laut (subsea). Sedangkan PT Tripatra Engineering untuk lingkup fasilitas produksi. Adapun, proyek IDD tahap kedua ini diperkirakan memiliki potensi total produksi gas alam sekitar 3 triliun kaki kubik.

 Menurut Wisnu skenario pengembangan proyek IDD nantinya akan lebih efisien karena memilih anjungan lepas pantai (platform) yang tepat. "Tujuan kami adalah bagaimana proyek ini bisa efisien," kata dia.

Halaman:

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...