Dilantik Jokowi, Gubernur Kaltim Ikut Arahan Prabowo

Ameidyo Daud Nasution
1 Oktober 2018, 18:32
Pelantikan Gubernur
Oji/Humas Kepresidenan
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla memimpin kirab pasangan kirab pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan, dari Istana Merdeka menuju Istana Negara, Jakarta, Senin (1/10).

Presiden Joko Widodo siang tadi melantik Isran Noor dan Hadi Mulyadi sebagai sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2018 - 2023. Selain itu Presiden juga turut mengambil sumpah Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan Herman Heru dan Mawardi Yahya.

Isran memenangkan pemilihan Gubernur Kalimantan Timur dengan sokongan Partai Gerindra. Namun ketika ditanya dukungan politiknya pada pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, dirinya enggan memastikan posisinya.

Isran mengaku dapat arahan Prabowo dan Sandiaga Uno untuk berfokus kepada pekerjaannya di Kalimantan Timur. "Nantinya akan diserahkan kepada masyarakat dukungannya di Pilpres," kata Isran di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/10).

Isran mengatakan dirinya memiliki delapan hal yang akan menjadi prioritas untuk dibenahi 100 hari pertama jabatannya. Di antaranya adalah pendidikan, kesehatan, serta pembenahan infrastruktur konektivitas di Kalimantan Timur. "Terutama konektivitas kabupaten dan kotamadya, termasuk kampung," ujar dia.

Dia juga memastikan Provinsi Kaltim ikut membantu masyarakat terdampak gempa di Sulawesi Tengah dengan mengirim pakaian, makanan, hingga shelter. "Sore ini dikirim ke Palu menggunakan kapal," kata Isran.

(Baca juga: Jokowi dan Sandi Saling Berebut Suara Milenial di Pilpres 2019)

Sebelumnya, dalam pelantikan sebelumnya pada awal September lalu, Lima Gubernur siap memenangkan Jokowi dalam Pilpres mendatang. Kelima Gubernur tersebut adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Nusa Tenggara Timur Victor Laiskodat, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, serta Gubernur Papua Lukas Enembe.

"Saya diminta atau tidak diminta harus dukung, harus inisiatif," kata Ganjar, yang merupakan kader Partai Demoktasi Indonesia Perjuangan (PDIP) usai pelantikan.

Adapun Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang dilantik di waktu yang sama masih belum menentukan ke mana suaranya akan berlabuh. Dia hanya mengatakan masih menimbang calon yang terbaik bagi warganya. "Siapa yang mau memakmurkan Sumatera Utara saya akan dukung," kata dia.

Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...