Dukung Sidang IMF-Bank Dunia di Bali, Pertamina Sediakan SPBU Bergerak
Saat pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia yang dimulai pekan ini di Bali, diperkirakan terjadi lonjakan permintaan bahan bakar minyak (BBM). Untuk itu, PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan pasokan BBM di Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) menuju lokasi acara tersebut di Bali Nusa Dua Convention Center.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito menjelaskan Pertamina telah menyusun berbagai strategi dan memastikan kehandalan pasokan BBM pada 7 (tujuh) SPBU jalur Bandara Ngurah Rai menuju tempat acara IMF 2018 di Nusa Dua, Kabupaten Badung. SPBU tersebut menjual berbagai jenis BBM yang diperkirakan meningkat tinggi, khususnya pada H-7 sampai dengan H+7 hajatan tersebut.
Untuk memperkuat pasokan di SPBU eksisting, Pertamina mengoperasikan empat unit Mobil Tanki (MT) atau SPBU Kantong dan satu unit Mobil Tanki Cadangan. “SPBU bergerak” ini akan ditempatkan di SPBU dengan daya tahan stok rendah, yang menyediakan BBM jenis Premium, Pertalite dan Pertamax.
“Sementara SPBU lainnya diperkuat daya tahannya agar pasokannya tetap mencukupi untuk kendaraan,” kata Adiatma dalam siaran pers Pertamina, Minggu (7/10).
Selama pertemuan IMF tersebut, Pertamina juga akan melakukan alih pasokan BBM untuk dua SPBU serta 18 SPBU area Nusa Dua, dari sebelumnya TBBM Manggis menjadi TBBM Sanggaran.
Demi mengantisipasi peningkatan kunjungan wisata di wilayah Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, seiring dengan pertemuan tahunan IMF tersebut, Pertamina juga menyiapkan Mobil Tanki (MT) Kantong di 2 SPBU dan 1 APMS. Selain itu, menyediakan tiga Mobil Tanki khusus produk Pertamax Turbo dan Dex, yang dilengkapi dengan meteran dan dispenser di SPBU dan Dermaga Pink. Total Mobil Tanki yang disediakan berkapasitas 16 ribu liter.
“Fasilitas tambahan ini akan berada di lokasi SPBU sepekan sebelum dan sesudah event IMF,” ujar Adiatma.
Tak hanya SPBU Kantong, menurut dia, Pertamina telah menyiagakan dua kapal berkapasitas 150 ribu liter untuk melayani kapal-kapal wisata secara STS. “Selama event IMF tersebut, Pertamina juga membentuk Satuan Tugas serta memastikan Terminal BBM dan SPBU beroperasi 24 jam.”
