Buka Putaran Pendanaan Baru, Valuasi Gojek Bisa Jadi Rp 145 Triliun

Desy Setyowati
26 November 2018, 19:29
Gojek
Arief Kamaludin|Katadata
Foto replika pendiri dan CEO Go-Jek Indonesia, Nadiem Makarim, di salah satu stand pamer Gojek.

Gojek dikabarkan tengah membuka putaran pendanaan dengan target senilai US$ 1,5 - 2 miliar ( sekitar Rp 21,7 triliun - Rp 29 triliun).  Bila itu terwujud, maka valuasi Go-Jek diperkirakan bisa melampaui US$ 10 miliar atau Rp 145 triliun.

Upaya penguatan permodalan Gojek tak bisa dipisahkan dari sosok Nadiem Makarim selaku pendiri sekaligus CEO. Sejatinya, Nadiem tak bekerja sendiri melainkan disokong sejumlah orang yang menduduki posisi direksi dan komisaris.

"Selain Nadiem, Gojek memiliki enam eksekutif lain di dewan direksi," demikian dikutip dari Deal Street Asia, Senin (26/11). Sementara itu, kursi komisaris diduduki sembilan orang termasuk Nadiem.

(Baca juga: Telkom Dikabarkan Ikut Suntik Go-Jek Lebih dari Rp 7 Triliun

Direksi Gojek terdiri dari Pendiri sekaligus CEO Nadiem Makarim yang menguasai 4,81% dari total saham perusahaan. Ada pula teman sekolahnya, Kevin Aluwi, menjabat Chief Information Officer (CIO) dan co-founder. Direksi lain ialah Presiden Direktur Andre Soelistyo dan Chief Commercial Officer Antoine de Carbonnel. Keduanya bergabung dengan Gojek pada 2016.

Sementara itu, jajaran komisaris diisi oleh delapan orang, di antaranya ada Managing Director, Head of Southeast Asia Warburg Pincus Jeffrey Perlman dan George Raymond Zage III dari Farallon Capital Asia, Principal Capital Group Hotak Chow.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...