Beli Listrik PLTGU Jawa 1, PLN Hemat Rp 43 Triliun

Anggita Rezki Amelia
19 Desember 2018, 14:24
PLN
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) memperoleh penghematan triliun rupiah dari pembelian listrik dari Pembangkit Listrik Gas dan Uap (PLTGU) Jawa 1 di Cilamaya, Jawa Barat. Ini karena harga pembelian lebih murah.

Selama masa operasi PLTGU, PLN mendapatkan tarif listrik US$ 5,5038 per kWh. “Dengan tarif yang efisien, PLN berpotensi menghemat sebesar Rp 43 triliun,” kata Direktur Pengadaan Strategis PLN Supangkat Iwan Santoso, Rabu (19/12).

Pembangkit listrik ini berkapasitas 1.760 MW. Dengan kapasitas itu, pembangkit ini bisa menambah pasokan listrik untuk 11 juta pelanggan. Pasokan akan disalurkan melalui jaringan listrik nasional Jawa-Bali milik PLN.

Pembangkit listrik yang masuk dalam program 35 ribu megawatt (MW) ini targetnya bisa beroperasi September 2021. Pembangkit tersebut baru mulai konstruksi dengan peletakan batu pertama hari ini, Rabu (19/12).

Pengerjaan PLTGU Jawa 1 dilakukan oleh PT Jawa Satu Power. Jawa Satu Power merupakan perusahaan konsorsium dari PT Pertamina Power Indonesia (PPI) - anak perusahaan dari PT Pertamina (Persero), Marubeni Corporation dan Sojitz Corporation. 

Adapun, pembangunan konstruksi dipercayakan kepada General Electric (GE), Samsung C&T (Samsung) dan PT Meindo Elang Indah (Meindo). Mereka juga akan melakukan pemeliharaan pembangkit listrik selama 25 tahun

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...