Survei: Jokowi Unggul di Muslim Moderat, Prabowo di Konservartif

Dimas Jarot Bayu
5 Maret 2019, 16:25
Persiapan Debat Pertama Pilpres 2019
KATADATA/AMEIDYO DAUD
Pilpres 2019

Pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul di segmen pemilih muslim yang menginginkan Indonesia khas Pancasila atau moderat. Sementara, pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul di segmen pemilih muslim yang ingin Indonesia seperti dunia Timur Tengah atau konservatif.

Berdasarkan data hasil sigi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di segmen pemilih muslim yang ingin Indonesia khas Pancasila sebesar 57,2%. Sementara, elektabilitas Prabowo-Sandiaga di segmen tersebut hanya 33,4%. 
Adapun, suara tidak sah sebesar 0,4% dan responden yang belum menentukan pilihan sebesar 9%.

Kondisi yang sama terjadi pada segmen pemilih muslim yang ingin Indonesia seperti dunia Barat. Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di segmen tersebut sebesar 58,3%. Sedangkan perolehan suara Prabowo-Sandiaga di segmen tersebut sebesar 33,3%. Responden yang belum menentukan pilihan sebesar 8,4% dan tidak ada suara yang tidak sah.

"Jokowi-Ma'ruf unggul di segmen pemilih muslim yang menilai Indonesia harus khas Pancasila atau Indonesia harus seperti dunia Barat," kata peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa di kantornya, Jakarta, Selasa (5/3).

(Baca Analisis Data: Potensi Isu dan Segmen Pemilih Jelang Pilpres 2019)

Sementara di segmen pemilih muslim konservatif yang menginginkan Indonesia seperti negara-negara Timur Tengah, Prabowo-Sandiaga unggul dengan elektabilitas sebesar 54,1%. Perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di segmen tersebut hanya sebesar 45,9%.

Berdasarkan kondisi ekonomi, Jokowi-Ma'ruf unggul di segmen pemilih muslim dengan ekonomi baik. Elektabilitas pasangan petahana tercatat sebesar 67,1%. Perolehan suara Prabowo-Sandiaga di segmen tersebut sebesar 23,8%. Suara tidak sah tercatat sebesar 0,7% dan responden yang belum menentukan pilihan sebesar 8,4%.

Prabowo-Sandiaga unggul di kalangan pemilih muslim dengan tingkat ekonomi buruk. Tercatat elektabilitas pasangan oposisi di segmen tersebut sebesar 63,7%.  Ada pun, perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di segmen tersebut hanya sebesar 26,3 persen. Suara tidak sah tercatat sebesar 0,8% dan responden yang belum menentukan pilihan sebesar 9,2%.

"Jokowi-Ma'ruf unggul di segmen pemilih muslim yang menilai ekonomi baik, sedangkan Prabowo-Sandi unggul di segmen pemilih muslim yang menilai ekonomi buruk," kata Ardian.

LSI Denny JA mengadakan survei pada 18-25 Februari 2019 dengan melibatkan 1.200 responden. Survei dilakukan melalui pemilihan responden secara acak atau multistage random sampling. Tingkat kesalahan alias margin of error dalam survei ini sebesar +/- 2,9%.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...