Jokowi Minta Digitalisasi Pasar Rakyat

Image title
12 Maret 2019, 14:39
jokowi
Arief Kamaludin | KATADATA

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meminta Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk melakukan digitalisasi pasar rakyat. Langkah ini perlu dilakukan sebagai antisipasi agar pedagang pasar tradisional juga bisa bersaing dengan pedagang yang menjajakan barangnya secara elektronik (online).

"Komentar pasar yang sering saya dapatkan, kita ini sekarang kalah sama yang online-online," kata Jokowi, di Tangerang, Banten, Selasa (12/3).

Dia mencontohkan kondisi yang terjadi di Tiongkok. Banyak pedagang-pedagang di pusat perbelanjaan dan mall yang tutup karena kalah bersaing dengan toko online. Jokowi tak ingin kondisi ini juga terjadi di Indonesia. Makanya, dia meminta Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melakukan pembenahan.

Jokowi ingin pemerintah menyiapkan ekosistem online untuk pedagang pasar. Sehingga pasar-pasar rakyat memiliki market place dan platform untuk menuju era digital yang sekarang sudah masuk di negara kita. Namun, jangan sampai digitalisasi pasar ini berimbas pada tutupnya pasar konvensional. "Ekosistem online dibangun, ekosistem offline dikembangkan," kata Jokowi.

(Baca: Pemerintah Targetkan Satu Juta Petani dan Nelayan Go-Online)

Menurutnya, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghadapi era digital di pasar rakyat adalah dengan memperbaiki kemasan produk (packaging). Ia meminta agar langkah ini dimasukkan ke dalam anggaran pemerintah untuk memfasilitasi mesin kemasan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...