Selama Ramadan, Pencarian Belanja di Google Melonjak 40%
Google Indonesia menyatakan rutinitas ketika bulan puasa mengubah pola kegiatan sehari-hari masyarakat. Banyaknya waktu luang menyebabkan penelusuran di laman Google meningkat hingga 40%, salah satunya yaitu pencarian produk belanja.
Head of Marketing Google Indonesia Veronica Utami mengungkapkan kata kunci 'terbaik', 'terbaru', dan 'termurah' melonjak cukup tinggi. "Biasanya orang mencari produk baru karena ada uang THR (Tunjangan Hari Raya) untuk hari raya," kata Veronica di Jakarta, Kamis (16/5).
Dia mengungkapkan tiga produk yang meningkat pencariannya adalah peralatan grooming (alat kosmetik dan pakaian), gawai (smartphone dan speaker), serta perabotan rumah. Google pun merilis fitur tab belanja sebagai perbandingan produk di toko yang terdaftar secara digital.
Menurut Veronica, produk yang hadir dalam halaman pencarian sesuai iklan penawaran dalam situs belanja atau e-commerce. Alhasil, penawaran akan tampil untuk memudahkan konsumen mencari produk yang paling sesuai.
(Baca: 56% Pengguna Internet Indonesia Belum Pernah Bertransaksi E-Commerce)
Selain pencarian produk belanja, peningkatan penelusuran hingga 40% juga terjadi untuk informasi penunjang ibadah, makanan di Ramadan, serta konten religius. "Informasi itu kami gunakan untuk tayangkan fitur di Google," ujar Veronica.
Contohnya, penyediaan langsung waktu solat ketika pencarian jadwal puasa dan penggunaan augmented reality (AR) ketika penelusuran arah kiblat di Google. Kolaborasi dengan Qraved, peta rekomendasi makanan juga muncul ketika pengguna ingin mencari tempat makan ketika menunggu jam buka puasa.
Google Indonesia juga mencatat dua tren unik baru ketika bulan Ramadan. Pertama, peningkatan 20% volume unduh aplikasi di Google Play. Kedua, lonjakan durasi menonton lebih tinggi 40% di YouTube.
Vero menjelaskan, Google pun membuatkan halaman khusus untuk mengkurasi rekomendasi aplikasi yang punya promo spesial di Google Play. Kemudian, YouTube juga menyediakan sorotan video konten baru dan menarik dalam kampanye Creator On The Rise.
Untuk hari raya Lebaran, Google Duo mampu menciptakan komunikasi telepon video dengan fitur grup, pesan video, hemat kuota, serta versi web. "Fitur akan berjalan terus setelah ramadan tapi tetap berubah sesuai tren, sekarang kami menyorot momen ini," kata Vero.