DPR Surati Jokowi Soal Pembenahan BPJS Kesehatan

Ameidyo Daud Nasution
14 Agustus 2019, 13:15
BPJS, DPR, Jokowi.
ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
DPR berencana mengirim surat rekomendasi kepada Presiden Joko Widodo terkait permasalahan JKN di BPJS Kesehatan.

Komisi Kesehatan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI berencana mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo yang kerap disapa Jokowi. Kali ini terkait penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional (JKN) oleh Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Total ada delapan hal mengenai pembenahan sistem JKN yang akan menjadi rekomendasi. Anggota Komisi Nova Riyanti Yusuf mengatakan masukan tersebut sedang digodok.  "DPR bersama pakar akan memberi rekomendasi ke presiden," kata Nova yang dilansir Antara, Rabu (14/8).

(Baca: Jokowi Siapkan Perpres Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan)

BPJS memang masih menghadapi sejumlah kendala seperti defisit dalam mengelola JKN. Jika dihitung secara kumulatif, defisitnya mencapai Rp 28 triliun.

Meski belum menyebutkan detail usulannya, Nova mengatakan beberapa rekomendasi itu terkait besaran kenaikan jumlah iuran sesuai nilai aktuaria. Selain itu, DPR meminta sistem pembayaran klaim dengan Indonesia Case Base Groups (INA-CBG) dievaluasi pemerintah.

Sistem yang diadopsi dari Yale University ini sempat digunakan oleh Malaysia, namun belakangan negeri jiran itu meninggalkannya. "Menurut saya, kenapa tidak pakai software buatan anak bangsa," kata Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat ini.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...