Jumlah Rekening Bertambah, Simpanan Bank Turun Tipis pada Agustus 2019
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat jumlah rekening perbankan pada Agustus 2019 bertambah dari 291,3 juta pada Juli menjadi 292,96 juta. Sementara total simpanan justru turun dari Rp 5.901,14 triliun menjadi Rp 5.898,42 triliun.
Berdasarkan data distribusi simpanan yang dipublikasi LPS pada Selasa (1/10), seluruh kelompok bank mengalami penambahan jumlah rekening dengan penambahan terbanyak pada kelompok bank swasta nasional sebanyak 884 ribu rekening menjadi 72,36 juta rekening.
Meski demikian, kelompok bank swasta justru mencatatkan penurunan jumlah simpanan paling signifikan yakni sebesar Rp 5,89 triliun, dari Rp 2.553,94 triliun menjadi Rp 2.528,05 triliun.
Selain kelompok bank swasta, penurunan simpanan juga dialami oleh kelompok Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebesar Rp 1,78 triliun menjadi Rp 558,22 triliun dan kelompok bank asuing sebesar Rp 1,85 triliun menjadi Rp 186,03 triliun.
(Baca: Makin Lesu, Kredit Perbankan Hanya Tumbuh 8,6% pada Agustus)
Adapun kelompok bank BUMN hanya mengalami penurunan simpanan Rp 155 miliar menjadi Rp 2.449,15 triliun. Sementara bank campuran justru mengalami kenaikan simpanan Rp 6,96 triliun menjadi Rp 176,97 triliun.
LPS juga mencatat terjadi penambahan rekening pada kelompok bank BUMN sebanyak 519.615 rekening, BPD sebanyak 245.905 rekening, bank campuran 2.829 rekening, dan bank asing 1.663 rekening.
Di sisi lain, LPS mencatat 99,91% dari 292 juta rekening dijamin seluruh simpanannya oleh LPS. Hanya 0,09% dari total rekening atau sebanyak 274.153 rekening yang hanya dijamin sebagian karena nominal simpanannya berada di atas Rp 2 miliar.
(Baca: Suku Bunga Simpanan Perbankan Turun, Bunga Kredit Masih Tetap)
Sesuai ketentuan, LPS hanya menjamin simpanan nasabah hingga maksimal Rp 2 miliar. LPS juga memiliki ketentuan besaran suku bunga yang dijamin saat ini sebesar 6,5% dan 9% untuk simapanan rupiah pada bank umum dan BPR, sedangkan bunga simpanan valas diturunkan menjadi 2%.
Dengan demikian, nominal simpanan yang dijamin LPS saat ini hanya mencapai 43,83% dari total simpanan atau Rp 2.585,55 triliun. Sedangkan sebesar 9,3% atau Rp 548,3 triliun dijamin sebagian dan 46,87% atau Rp 2.764,56 triliun tak dijamin.