Harga Emas Terus Tertekan Seiring Progres Negosiasi Dagang AS-Tiongkok

Martha Ruth Thertina
22 Oktober 2019, 09:27
harga emas, harga emas hari ini, harga emas antam, harga emas antam hari ini, perang dagang
KATADATA/Agung Samosir
harga emas

Harga emas dunia semakin turun seiring berkurangnya kekhawatiran pelaku pasar atas perang dagang Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok. Presiden AS Donald Trump menyatakan kesepakatan dagang dengan Tiongkok akan ditandatangani pada pertengahan November mendatang.

Harga emas bergejolak dan cenderung turun, setelah beberapa bulan bertengger di atas US$ 1.500 per ounce. Berdasarkan data Bloomberg, saat berita ini ditulis, harga emas di bursa berjangka Comex berada di posisi US$ 1.486 per ounce, turun 0,09% dibandingkan perdagangan sebelumnya. Sedangkan harga emas di pasar spot US$ 1.484 per ounce, turun 0,02% dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Kecenderungan turun harga aset aman emas seiring bergulirnya informasi mengenai perkembangan positif negosiasi dagang AS dan Tiongkok. Kemarin, Presiden AS Donald Trump kembali menyatakan bahwa pembicaraan dagang dengan Tiongkok terus mencatatkan kemajuan.

Sebelumnya, Trump mengatakan kesepakatan dagang antarkedua negara akan dilakukan saat pertemuan Asia-Pacific Economic Cooperation di Chili pada 16-17 November mendatang. Penasihat Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan rencana kenaikan tarif bea masuk untuk barang impor Tiongkok pada Desember kemungkinan batal dilakukan, bila ada kemajuan dalam negosiasi dagang.

(Baca: Tiongkok Sebut AS Harus Batalkan Tarif untuk Capai Kesepakatan Dagang)

Seiring kecenderungan penurunan harga emas dunia, harga emas juga melemah. Harga emas Antam di Butik Emas Logam Mulia Pulo Gadung tercatat Rp 752 ribu, turun Rp 4 ribu dari kemarin. Harga emas untuk penjualan kembali juga turun Rp 4 ribu menjadi Rp 673 ribu per gram.

Harga Emas Antam, Selasa, 21 Oktober 2019:

Emas batangan 0,5 gr: Rp 400.500

Emas batangan 1 gr: Rp 752.000

Emas batangan 2 gr: Rp  1.453.000

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...