Semerbak Nilai Ekonomi Serai Wangi

Image title
Oleh Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
25 Oktober 2019, 16:47
Desa Payakabung
Katadata

Teknologi Tepat Guna (TTG) serai wangi merupakan inovasi andalan Desa Payakabung, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir Sumatera Selatan. Berkat pengolahan TTG serai wangi ini, Desa Payakabung dapat mengolah tanaman serai wangi dari hulu sampai hilir.

Joni Hermantoro selaku inovator TTG serai wangi menjelaskan, pengolahan TTG serai wangi dilakukan dengan cara destilasi atau proses penyulingan. “Proses penyulingan ini menghasilkan dua produk, yaitu air destilasi dan minyak atsiri serai wangi,” ujarnya.

Air destilasi dapat dimanfaatkan untuk membuat sabun. Mulai dari sabun kesehatan, kecantikan, dan sabun cuci piring. Sedangkan minyak atsiri dapat diolah lagi menjadi minyak lulur, pengharum ruangan, dan obat nyamuk.

Proses penyulingan juga tidak meninggalkan residu sama sekali. Sebab, limbah pengolahan serai wangi dapat diolah menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi. Menurut Joni yang juga menjabat Ketua Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) Desa Payakabung,  limbah cair dapat menjadi pupuk cair dan bahan bioaktivator. Sedangkan limbah padat, dapat menjadi bahan pupuk organik.

Kegiatan produksi serai wangi di Desa Payakubung dimulai sejak awal 2019. Ide tercetus setelah Joni berdiskusi dengan seorang teman dari Malang, Jawa Timur. Dari percakapan itu ia terpikir untuk meningkatkan penghasilan dengan memanfaatkan serang wangi yang banyak tersedia di pekarangan masyarakat. “Lalu muncul ide membudidayakan serai wangi,” katanya.

BumDes Mandiri Desa Payakabung memainkan peran yang penting dalam kegiatan budidaya serai wangi. BumDes memberikan modal awal dari Dana Desa sebesar Rp 86,8 juta pada pertengahan 2018. Tidak hanya itu, BumDes juga memberi modal bibit, pupuk, dan alat penyulingan secara berkala. Setelah itu, seluruh kegiatan TTG serai wangi dikelola oleh Posyantek Desa Payakabung.

Warga maupun pemerintah desa merasakan berbagai manfaat dari TTG serai wangi ini. Joni mengungkapkan, untuk satu kali panen penghasilan yang didapat pemanen mencapai Rp 3 juta.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...