Prediksi Beragam IHSG Hari Ini, Saham Telko dan Tambang Direkomendasi

22 Januari 2020, 07:05

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Penumpang bus Transjkarta melintasi layar pergerakan saham di jalan Jenderal Sudirman Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Para analis pasar modal memberikan prediksi beragam atas Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (22/1). Sebelumnya, IHSG telah dua hari berturut-turut ditutup terkoreksi hingga berada di posisi 6.238.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG akan bergerak terkoreksi dengan area support pada rentang 6.223 hingga 6.177. Sedangkan area support diperkirakan pada rentang 6.273 hingga 6.255.

"(Secara teknikal) mengindikasikan akan ada kelanjutan tren pelemahan dalam jangka pendek pada IHSG. Investor akan cenderung wait and see, menunggu pengumuman suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed," kata dia dalam riset tertulisnya.

Beberapa saham yang menurut Dennies dapat dipantau, di antaranya Telekomunikasi Indonesia (TLKM), Indofood Sukses Makmur (INDF), dan Sarana Menara Nusantara (TOWR).

(Baca: Harga Saham Nyaris Gocap, PPRO Buka Peluang Buyback)

Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi pun melihat potensi IHSG hari ini masih terkoreksi. Pasalnya, pasar modal dalam negeri sedang minim katalis.

"IHSG masih akan rawan bergerak terkonsolidasi melihat minimnya katalis dengan rentang support dan resistance 6.196 hingga 6.268," kata dia dalam riset tertulisnya.

Menurut Lanjar, saham-saham yang secara teknikal masih cukup menarik di antaranya Indah Kiat Pulp and Paper (INKP), Barito Pacific (BRPT), Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), Buyung Poetra Sembada (HOKI), Bank Permata (BNGA), Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR), Sarana Menara Nusantara (TOWR), Tower Bersama Infrastructure (TBIG), Telekomunikasi Indonesia (TLKM), Bukit Asam (PTBA), Medco Energy (MEDC), dan Mitra Keluarga Karya Sehat (MIKA).

Sedangkan Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama memprediksi adanya potensi penguatan pada IHSG hari ini. "Mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," kata dia.

(Baca: Divestasi 20% Saham Vale Ditarget Beres Paling Lambat Juni 2020)

Area resistance pada pergerakan IHSG hari ini diprediksi bergerak dengan rentang antara level 6.274 hingga 6.304. Sedangkan area support pada laju indeks dalam negeri memiliki rentang 6.218 hingga 6.190.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain Adaro Energy (ADRO), Aneka Tambang (ANTM), Bank Tabungan Negara (BBTN), Vale Indonesia (INCO), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), dan Wijaya Karya (WIKA).

Editor: Martha Ruth Thertina