Krakatau Steel Tuntaskan Restrukturisasi Utang Rp 27 T di 10 Bank

Martha Ruth Thertina
28 Januari 2020, 18:41
Krakatau Steel, Restrukturisasi Utang
Arief Kamaludin | Katadata

Perusahaan masih mengkaji kemungkinan pelepasan anak usaha lewat jalur IPO. Perusahaan baja pelat merah Krakatau Steel telah menyelesaikan restrukturisasi utang sebesar US$ 2 miliar atau sekitar Rp 27 triliun di 10 bank nasional. Restrukturisasi utang ini disebut-sebut sebagai yang terbesar yang pernah terjadi di Indonesia.

Kesepakatan restrukturisasi telah ditandatangani oleh ke-10 bank secara bertahap pada periode 30 September 2019 sampai 12 Januari 2020. Bank yang dimaksud yakni Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), ICBC Indonesia,  Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Bank Central Asia (BCA), Bank DBS Indonesia, Bank OCBC NISP, Standard Chartered Bank, dan CIMB Niaga.

(Baca: Benahi Utang, Krakatau Steel Akan Gandeng PT PPA)

Dengan restrukturisasi utang ini, beban bunga dan kewajiban pembayaran pokok pinjaman menjadi lebih ringan sehingga membantu perbaikan kinerja dan memperkuat arus kas perusahaan. Adapun restrukturisasi ini untuk periode waktu sembilan tahun yaitu dari 2019 sampai 2027.

"Melalui restrukturisasi ini, total beban bunga sembilan tahun utang dapat diturunkan secara signifikan dari US$ 847 juta menjadi US$ 466 juta. Selain itu, penghematan biaya bisa didapatkan dari restrukturisasi utang selama sembilan tahun sebesar US$ 685 juta," kata Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim dalam Konferensi Pers di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (28/1).

Rincian pinjaman Krakatau Steel dengan total US$ 2 miliar di 10 Bank
1. Bank Mandiri US$ 618,29 juta
2. BNI US$ 425,92 juta
3. BRI US$ 337,39 juta
4. CIMB Niaga US$ 238,34 juta
5. OCBC NISP US$ 138,66 juta
6. ICBC Indonesia US$ 44,27 juta
7. LPEI US$ 79,83 juta
8. DBS Indonesia US$ 48,62 juta
9. Standard Chartered US$ 25,62 juta
10. BCA US$ 48,69 juta

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...