Cegah Virus Corona, Jokowi Larang Pendatang dari Tiongkok Masuk RI

Desy Setyowati
2 Februari 2020, 17:14
Cegah Virus Corona, Jokowi Larang Pendatang dari Tiongkok Masuk Indonesia
Antara/Hafidz Mubarak A
Para menteri usai menghadiri rapat terbatas terkait virus corona di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, hari ini (2/2).

Presiden Jokowi memimpin rapat terbatas bersama jajarannya di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, hari ini (2/2). Dalam rapat tersebut, pemerintah memutuskan untuk melarang sementara pendatang dari Tiongkok masuk Indonesia guna mencegah penyebaran virus corona.

Namun, tidak semua turis asal Negeri Tirai Bambu dilarang masuk Indonesia. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, larangan itu berlaku untuk pendatang yang tiba dari daratan Tiongkok dan berada di sana selama 14 hari.

Pendatang tersebut untuk sementara tidak diizinkan masuk ataupun transit di Indonesia. “Baru saja rapat terbatas yang dipimpin oleh Bapak Presiden di Bandara Halim Perdanakusuma," kata Retno dalam siaran pers, Minggu (2/2).

(Baca: Korban Virus Corona Bertambah jadi 304 Meninggal dan 14.380 Terinfeksi)

Selain itu, rapat tersebut menghasilkan beberapa kebijakan. Pertama, 243 Warga Negara Indonesia (WNI), termasuk lima orang Tim Aju berhasil dipulangkan dari Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok pada hari ini.

Retno mengatakan, mereka akan melalui masa observasi 14 hari. “Masa observasi juga akan dilakukan oleh 42 tim penjemput WNI dari Wuhan, sehingga total orang yang akan menjalankan observasi 285. Sampai saat ini mereka dalam kondisi sehat," kata dia.

Kedua, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bersama dengan tim akan membuka kantor di Natuna. "Juru bicara dari Menteri Kesehatan dari waktu ke waktu akan menyampaikan update perkembangan," katanya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...