Wakil Menteri Kesehatan Iran Tertular Virus Corona

Martha Ruth Thertina
26 Februari 2020, 08:43
Virus Corona, Wakil Menteri Kesehatan Iran, Wakil Menter Kesehatan Iran Terinfeksi Corona, Wakil Menter Kesehatan Iran Tertular Corona
ANTARA FOTO/REUTERS/WANA (West Asia News Agency)/Nazanin Tabatabaee
Seorang wanita Iran memakai masker pelindung untuk mencegah tertular virus korona, saat berjalan di jalan di Teheran, Iran, Selasa (25/2/2020).

Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Harirchi positif terinfeksi virus corona. Sebuah video konferensi pers yang dihadiri Iraj pada Senin (24/2) menunjukkan momen saat dirinya mulai merasakan gejala tertular virus tersebut.

Iraj mengumumkan bahwa dirinya positif virus corona melalui video yang kemudian diunggah FARS News Agency pada Selasa (25/2) kemarin. Ia menyatakan tengah menjalani karantina di rumahnya dan meyakini bahwa pemerintah dapat mengalahkan virus tersebut.

Seperti diberitakan Business Insider, Iraj sebelumnya menghadiri konferensi pers mengenai penyebaran virus corona di negara tersebut, pada Senin (24/2). Konferensi pers untuk membantah informasi bahwa jumlah korban meninggal lebih tinggi dari yang dilaporkan.

(Baca: 36 Orang Meninggal Imbas Virus Corona di Luar Tiongkok, Iran Terbanyak)

Dalam video konferensi pers tampak Iraj berdiri mendampingi Menteri Kerja Sama, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Sosial Ali Rabiei yang tengah memberikan keterangan. Beberapa waktu kemudian, Iraj tampak menyadari dirinya berkeringat lalu mengambil tisu/sapu tangan dan beberapa kali menyeka wajahnya.

Kasus pertama infeksi virus corona di Iran terkonfirmasi pada Rabu (19/2) pekan lalu. Kota Qom diidentifikasi sebagai pusat penyebaran virus tersebut.

Jumlah orang yang terdeteksi terinfeksi virus corona di negara tersebut terus meningkat. Hingga Rabu (26/2) pagi ini, sebanyak 95 orang dilaporkan terinfeksi, dan 16 orang meninggal akibat infeksi virus tersebut. Jumlah korban meninggal ini merupakan yang terbanyak di luar Tiongkok.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...