Dua WNI Positif Terinfeksi VIrus Corona, IHSG Turun 1,68% ke 5.361,25

Image title
2 Maret 2020, 17:38
ihsg hari ini, ihsg kembali turun, ihsg turun, virus corona, 2 wni positif virus corona
ANTARA FOTO/Reno Esnir
IHSG Senin (2/3) terkoreksi 1,68% ke level 5.361,25 seiring masuknya virus corona ke Indonesia.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan ini, Senin (2/3) ditutup turun hingga 1,68% ke level 5.361,25. Padahal pada sesi I, indeks sempat naik ke level 5.491,13 atau 0,7%. Namun IHSG langsung terkoreksi setelah ada kabar dua warga negara Indonesia (WNI) positif terinfeksi virus corona.

"Semua yang di-suspect dan sudah terbukti (terkena corona), pasti akan menjadi sentimen negatif. Sehingga yang tadinya IHSG berpotensi rebound hari ini, malah kembali melemah," kata Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus kepada Katadata.co.id hari ini.

Advertisement

Dia pun menilai, ke depannya indeks pasar modal masih bisa terus tertekan seperti yang terjadi sejak awal tahun ini, selama penyebaran virus corona belum bisa dihentikan dan vaksin belum ditemukan. "Maka ke depannya akan semakin berat karena akan diikuti dengan ketidakpastian," katanya.

Sejalan dengan penurunan IHSG, ada 236 saham yang harganya terkoreksi sedangkan 158 saham berhasil naik. Volume transkasi pada perdagangan hari ini mencapai 6,51 miliar unit saham dengan nilai transaksi Rp 6,91 triliun. Sementara nilai kapitalisasi pasar seluruh emiten turun Rp 106 triliun menjadi Rp 6.198 triliun.

(Baca: Tahan Koreksi IHSG Lebih Dalam, BEI Setop Transaksi Short Selling)

Sektor saham yang turun paling besar pada perdagangan hari ini yaitu finansial yaitu sebesar 3,05%. Saham Bank Central Asia (BBCA) turun 3,34% di Rp 30.400 per saham, Bank Rakyat Indonesia (BBRI)  turun 5,01% menjadi Rp 3.980, Bank Mandiri (BMRI)  turun 4,47% menjadi Rp 6.950, dan Bank Negara Indonesia (BBNI) turun 3,92% menjadi Rp 6.750 per saham.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement