Pandemi Corona Goyahkan Bisnis Jasa secara Global dalam Jangka Pendek

Image title
16 Maret 2020, 16:26
ILustrasi, jasa perjalanan, yang disebut PwC akan mengalami pukulan terberat imbas virus corona
Dok. Singapore Airlines
ILustrasi, jasa perjalanan, yang disebut PwC akan mengalami pukulan terberat imbas virus corona

Pandemi virus corona berdampak ke berbagai sektor, termasuk ekspor jasa secara global, dalam jangka pendek. Hal ini diterangkan dalam laporan terbaru Pricewaterhouse Coopers (PwC) bertajuk "Global Economy Watch".

Dalam laporannya, PwC menyebut meluasnya virus corona, hingga ditetapkan sebagai pandemi global, membuat kestabilan yang diraih pasar ekspor jasa global menjadi goyah. Akibatnya, dalam jangka pendek muncul ketidakpastian dalam prospek ekspor jasa global ini, setelah sebelumnya sektor ini sudah terkena pukulan terkait ketegangan dagang.

PwC memprediksi dalam jangka pendek ekspor jasa global akan mengalami penurunan, terutama sektor pejalanan. Pasalnya, pembatasan perjalanan dari Tiongkok ke beberapa negara masih dibatasi, padahal Tiongkok merupakan penyumbang terbesar wisatawan mancanegara.

Sebagai gambaran. tahun 2018 saja wisatawan asal Tiongkok melakukan 150 juta perjalanan dan berkontribusi sebesar satu per lima belanja pariwisata global.

"Penurunan bergantung pada berapa lama pembatasan perjalanan berlangsung dan seberapa luas penyebaran virus tersebut," ungkap PwC dalam laporannya, Senin (16/3).

Namun, dalam jangka menengah hingga jangka panjang, PwC optimistis prospek ekspor jasa global akan positif. Optimisme ini didasarkan pada proyeksi pertumbuhan tingkat pendapatan riil negara-negara anggota G7 dan E7, yang akan menghasilkan permintaan jasa yang lebih besar.

(Baca: Impor dari Tiongkok Anjlok, Neraca Dagang Februari Surplus US$ 2,34 M)

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...