Satu Pekerja Pertamina di Balikpapan Terinfeksi Virus Corona

Pertamina menyatakan salah satu pekerja di unit bisnis Balikpapan positif terinfeksi virus corona. Biarpun begitu, operasional BUMN di bidang energi itu tidak terganggu

Vice President Corporate Communication Fajriyah Usman mengatakan petugas medis sudah menangani karyawan tersebut. Saat ini kondisi kesehatan karyawan yang terinfeksi Covid-19 cukup baik.

karyawan yang terinfeksi Covid-19 itu, menurut Fajriyah, bertugas sebagai pekerja administrasi. Sehingga tidak berhubungan langsung dengan konsumen.

Biarpun begitu, Pertamina telah melakukan sejumlah upaya mitigas untuk mencegah penyebaran virus corona di lingkungan kerja perusahaan. "Pembersihan dengan disinfektan dan juga mekanisme pengaturan personil dan operasi," kata Fajriyah ke Katadata.co.id pada Senin (23/3).

(Baca: Pasien Positif Virus Corona di RI Bertambah Lagi jadi 579 Orang)

Sejak awal Maret 2020, perusahaan pelat merah tersebut telah mengantisipasi penyebaran virus corona dengan menempatkan petugas kesehatan untuk memeriksa suhu tubuh seluruh pekerja dan tamu.

Selain itu, Pertamina menyiagakan petugas medis untuk memberikan layanan kesehatan. Perusahaan tersebut juga memitigasi resiko pekerja berada di publik area dengan cara mengoptimalkan koordinasi melalui video/teleconference.

Selanjutnya, Pertamina meminta para pekerja, mitra kerja, dan keluarga untuk menangguhkan perjalanan keluar negeri baik dalam rangka kedinasan maupun non-kedinasan. Hingga Senin (23/7), pemerintah mencatat jumlah pasien positif virus corona mencapai 579 kasus dengan jumlah kematian sebanyak 49 jiwa dan sembuh 30 orang. 

(Baca: Dukung Bekerja dari Rumah, Pertamina Beri Layanan Antar BBM dan Elpiji)