Kementan Rancang ATM Beras Gratis untuk Masyarakat Miskin
Kementerian Pertanian tengah merancang pembagian beras gratis kepada masyarakat miskin dan dhuafa melalui automatic teller machine atau ATM guna membantu masa sulit pandemi corona. Mesin tersebut akan mengeluarkan beras sebanyak 1,5 kilogram untuk sekali transaksi.
"Gratis untuk kaum miskin dhuafa. Lagi dibuat mesinnya, orang tinggal pencet," ujar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (14/4).
Beras tersebut, menurut dia, juga dapat diperoleh penduduk yang tak memiliki Kartu Tanda Penduduk atau KTP. Namun, ia belum memerinci detail penyaluran dan anggaran dari program tersebut.
(Baca: Tekan Dampak Corona, Pemerintah Relaksasi Pembayaran KUR Pertanian)
Meski demikian, ia menyebut program ini membutuhkan anggaran hingga ratusan miliar. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian akan menunda anggaran belanja lain yang tak diperlukan.
Adapun ia memastikan, persediaan beras dalam negeri dalam kondisi surplus sehingga dapat memenuhi kebutuhan konsumsi masayarakat. Pada puncak panen raya yang akan jatuh pada April, produksi beras nasional diprediksi dapat mencapai setara 5,27 juta ton dari luas lahan panen mencapai 1,73 juta hektare.