Indofarma Segera Produksi 15 ribu Ventilator dan Alat Pelindung Diri

Image title
21 April 2020, 21:18
indofarma, ventilator, pandemi corona, virus corona
ANTARA FOTO/Novrian Arbi/hp.
Indofarma akan segera memproduksi 15 ribu unit ventilator untuk memenuhi separuh dari total 30 ribu unit yang dibutuhkan untuk pasien covid-19.

BUMN spesialis alat kesehatan (alkes), PT Indofarma (Persero) Tbk akan menggandeng Universitas Indonesia (UI) untuk memproduksi dan mendistribusikan ventilator. Direktur Utama Indofarma Arief Pramuhanto menargetkan, perusahaan memproduksi 15 ribu ventilator selama dua bulan ke depan.

Selama pandemi corona berlangsung, rumah sakit (RS) dan institusi rujukan yang menangani pasien Covid-19 membutuhkan sekitar 30 ribu ventilator.

“Setidaknya 50%-nya bisa kami produksi dan distribusikan ke RS rujukan dan institusi kesehatan lainnya yang merawat pasien covid-19," kata Arief ketika rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI melalui konferensi video, Selasa (21/4).

Arief menjelaskan, ventilator buatan UI ini sudah lolos uji kompetensi dan sertifikasi kelayakan dari Balai Pengawasan Peralatan Kesehatan (BPPK). Sehingga, nantinya hak patennya akan dimiliki UI.

(Baca: Indofarma Ekspansi Bisnis Kawasan Industri Alat Kesehatan)

Sedangkan Indofarma hanya menangani dari sisi produksi. “Dari sisi komersialnya mulai dari marketing,sales, distributionnya juga nanti di Indofarma," ujar Arief.

Selain ventilator, perusahaan berkode emiten INAF ini juga akan memproduksi alat pelindung diri (APD) yang akan didistribusikan ke rumah sakit baik pusat maupun daerah, serta institusi rujukan yang menangani pasien Covid-19.

Arief menyebut, perseroan yang selama ini hanya fokus memproduksi alkes di empat komponen yakni furnitur RS, diagnosa, disposable, dan elektromedis. Sekarang, Perseroan turut memproduksi APD guna memenuhi kebutuhan yang naik drastis.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...