Kepala Bappenas Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi 2020 Hanya 1%

Agatha Olivia Victoria
12 Mei 2020, 11:31
pertumbuhan ekonomi, bappenas, virus corona, pandemi corona
ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa (kiri) memprediksi pertumbuhan ekonomi 2020 hanya 1%.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Bappenas Suharso Monoarfa memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya 1 % tahun ini. Penyebabnya, kontraksi yang cukup dalam kemungkinan akan terjadi pada triwulan II imbas pandemi corona.

Menurut Suharso, kontraksi ini mengingat perekonomian triwulan pertama hanya tumbuh 2,97 %, sangat jauh dari ekspektasi pemerintah di kisaran 4 %. "Kalau saya pribadi mencatatnya di bawah 2,3 %, bahkan bisa 1 %," kata Suharso Monoarfa dalam sambutan rapat koordinasi pembangunan pusat melalui konferensi video di Jakarta, Selasa (12/5).

 Meski demikian, dia optimistis ekonomi Indonesia tahun ini masih akan tumbuh positif. "Karena di Juli akan lumayan namun tergantung pemulihan ekonominya," ujarnya.

(Baca: Dana Asing Keluar, Sri Mulyani: Krisis Covid-19 Lebih Parah dari 2008)

Dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi yang turun cukup dalam pada tahun ini, dia pun menyebut pendapatan negara akan tergerus. Selain itu pengangguran akan bertambah 4,22 juta orang dibandingkan 2019, serta jumlah penduduk miskin bertambah sekitar 2 juta orang pada akhir 2020 dibanding September 2019.

Berdasarkan data Bappenas, proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020 akan berada di angka -0,4 sampai 2,3 %. Kemudian tingkat kemiskinan berada pada level 9,7 sampai 10,2 %.

Sementara tingkat pengangguran terbuka (TPT) 7,8 sampai 8,5 % dan rasio gini berada pada level 0,379 - 0,381. Sedangkan indeks pembangunan manusia tercatat 73,26.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...