Pemerintah Awasi Potensi Penyebaran Flu Babi G4 di Indonesia

Ameidyo Daud Nasution
2 Juli 2020, 16:41
flu babi, kementerian kesehatan, ternak
ANTARA FOTO/Wira Suryantala
Sentra peternakan babi di Denpasar, Bali, Senin (13/3). Kemenkes dan Kementan mengawasi potensi penularan flu babi jenis baru ke manusia.

Pemerintah ikut mewaspadai dan mendeteksi potensi penularan flu babi jenis baru yakni G4 EA H1N1 pada manusia. Kementerian Kesehatan menyatakan akan melakukan surveilans terhadap kemungkinan adanya penyebaran penyakit tersebut.

Selain pemantauan, Kemenkes juga menginformasikan penemuan kasus sakit pada satu populasi tertentu. Dalam hal ini misalnya pekerja peternakan babi yang dideteksi mengalami gejala virus tersebut.

"Kemudian Puskesmas bersama Dinas Peternakan sama-sama melakukan kajian epidemiologi kalau di suatu daerah mungkin ada," kata kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dilansir dari Antara, Kamis (2/7).

(Baca: Ilmuwan Tiongkok Temukan Flu Babi Jenis Baru, Berpotensi jadi Pandemi)

Namun Nadia mengatakan Kemenkes dan Kementerian Pertaniam belum menemukan potensi serangan G4 baik pada hewan maupun ke manusia. Dia mengatakan virus itu adalah penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya dan telah dinyatakan sebagai influenza biasa oleh organisasi kesehatan dunia (WHO).

“Vaksinnya juga sudah ada. Pertama vaksin hewan kemudian vaksin pada manusia jika diperlukan,” katanya.

Sedangkan Kementan akan meningkatkan pengawasan di pintu masuk lalu lintas hewan yang memiliki risiko membawa penyakit. Para petugas karantina juga telah meningkatkan kewaspadaan terhadap munculnya virus ini.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...