Saudi Aramco Sepakati Investasi US$ 7 Miliar di Proyek Petronas

Metta Dharmasaputra
20 Maret 2018, 17:48
Offshore Technology Conference Asia
Katadata

Saudi Arabia Oil Co. (Aramco) telah mencapai kesepakatan dengan Petroliam Nasional Bhd. (Petronas) untuk menanamkan investasi senilai US$ 7 miliar (sekitar Rp 96 triliun) di Pengerang Integrated Complex (PIC), proyek pembangunan kompleks terintegrasi kilang minyak dan petrokimia terbesar di Malaysia.

Kabar baik itu disampaikan langsung oleh Abdul Rahman Dahlan, Menteri di Kantor Perdana Menteri Malaysia, saat memberikan pidato dalam pembukaan Konferensi Teknologi Lepas Pantai Asia (Offshore Technology Conference Asia) di Kuala Lumpur, Selasa siang (20/3).

“Kesepakatan dengan Saudi Aramco telah dicapai,” ujarnya seperti dilaporkan wartawan Katadata.co.id Metta Dharmasaputra. “Kemitraan ini bersejarah dan menunjukkan Petronas memiliki tata kelola perusahaan kelas dunia.”

OTC Asia merupakan acara dua tahunan, yang kini dihadiri lebih dari 20 ribu peserta dari sekitar 70 negara. Acara tahun ini diadakan di tengah membaiknya kembali harga minyak dunia yang dalam tiga tahun terakhir sempat mengalami penurunan tajam.

Kesediaan Saudi Aramco melegakan bagi Petronas karena dengan adanya dukungan pembiayaan tersebut, proyek raksasa ini bisa berjalan sesuai rencana. Diperkirakan PIC sudah akan mulai bisa berproduksi pada kuartal pertama tahun depan. Dengan pasokan dari kilang ini, diperkirakan seluruh kebutuhan Bahan Bakar Minyak  (BBM) domestik Malaysia pun akan terpenuhi.

Pengerang Integrated Complex dimulai sejak April 2014 dan diproyeksikan mulai beroperasi pada 2019, dengan nilai investasi sebesar US$ 27 miliar atau sekitar Rp 371,3 triliun. Ini merupakan proyek Petronas dengan nilai investasi terbesar di sektor hilir (downstream).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...