ESDM Jamin Stok BBM Arus Mudik Lebaran Aman, Cukup Untuk 15 Hari
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjamin ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jawa Tengah selama puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2023.
Menteri ESDM, Arifin Tasrif, mengatakan stok ketahanan nasional BBM selama periode lebaran berada di atas 15 hari. Ia menjamin pasokan BBM aman terutama saat puncak arus mudik pada tanggal 19 April hingga 21 April dan puncak arus balik pada 24 April sampai 1 Mei.
Kepastian ini didapat setelah Menteri ESDM Arifin Tasrif melakukan peninjauan di beberapa SPBU di Semarang pada Rabu, 19 April. "Hari ini memasuki puncak arus mudik dan stok BBM dipastikan aman dan lancar di Jawa Bagian Tengah dan Insya Allah siap," kata Arifin dalam siaran pers, dikutip Kamis (20/4).
Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (Satgas RAFI) terus mengoptimalkan infrastruktur untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan arus mudik saat pengisian BBM. Salah satunya dengan menyiapkan 12 SPBU modular atau Pertashop di sepanjang jalur tol Jawa Bagian Tengah.
"Kios-kios Pertashop ini dibuka untuk memecah kepadatan dan kemungkinan akan dievaluasi untuk dilakukan penambahan agar masyarakat lebih nyaman," ujar Arifin.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menjelaskan langkah lain untuk mengurai kepadatan arus mudik. Pertamina menyediakan 91 unit motor pengiriman bahan bakar dan 3 unit mobil pikap guna memenuhi kebutuhan bensin pemudik yang mengalami kekurangan di tengah jalan tol.
"Bagi pemudik yang di tengah perjalanan belum sampai SPBU yang membutuhkan tambahan BBM bisa menghubungi call center 135, share location dan motorist terdekat akan mengirimkan," jelas Nicke.
Sebagai informasi, pergeakan masyarakat yang masuk ke Jawa Tengah diperkirakan mencapai 12,99 juta orang dengan 1,30 juta kendaraan atau naik 13,38% dibandingkan RAFI 2022.
Pergerakan tersebut meliputi sekitar 10,92 juta orang melalui jalur darat, 51,65 ribu orang menggunakan jalur udara, serta 16,45 ribu orang menggunakan jalur laut.
Sementara proyeksi penjualan BBM dan LPG pada masa satgas RAFI 2023 regional Jawa Bagian Tengah diperkirakan Gasoline meningkat 29% dan Gasoil turun 1,5% terhadap penjualan hari normal. Total LPG diperkirakan meningkat 4,1%, Avtur meningkat 5,1% terhadap penjualan hari normal, Industri turun 37% terhadap penjualan normal.
Di lain sisi, permintaan jndustri turun dikarenakan adanya pembatasan aturan perjalanan dan sebagian industri libur menjelang libur puasa dan lebaran.