PLN Sambungkan Listrik dari Pulau Sumbawa ke Bajo Pulau di NTB

Anshar Dwi Wibowo
Oleh Anshar Dwi Wibowo - Tim Publikasi Katadata
1 Maret 2024, 17:35
listrik
Dok PLN
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

PT PLN (Persero) berhasil menyambungkan listrik Bajo Pulau di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat dengan sistem kelistrikan utama di Pulau Sumbawa. Kini 517 warga di daerah terpencil tersebut bisa menikmati listrik 24 jam setiap harinya.  

Selain itu, beroperasinya saluran udara tegangan menengah (SUTM) 20 kiloVolt (kV) ini juga menjadi langkah dekarbonisasi untuk mencapai net zero emissions (NZE) di tahun 2060. 

Hadirnya jaringan tersebut mampu menghentikan pengoperasian pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) yang sebelumnya menjadi satu-satunya sumber pasokan listrik di pulau tersebut.

Peningkatan layanan listrik dari 12 jam ke 24 jam ini disyukuri oleh masyarakat Bajo Pulau. Warga Dusun Bajo Barat, Bambang Haji Ahmad, mengungkapkan kehadiran listrik yang andal sudah dinantikan warga sejak lama.

“Terima kasih PLN, ini sesuatu yang benar-benar sudah lama kami nantikan, segalanya sekarang lebih mudah, semua hal bisa dilakukan,” ujar Bambang dalam keterangan tertulis, Jumat (1/3).

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Sekolah SD Negeri Bajo Pulau, Raodah. Menurutnya, listrik 24 jam berperan penting mendukung kemajuan sektor pendidikan di wilayahnya.

“Alhamdulillah, sekarang sudah 24 jam, sudah semangat orang belajar, internetnya sudah jalan. Sekarang ujian sudah bisa pakai listrik, kemarin kami pakai mesin genset, karena listrik hanya menyala malam sampai pagi. Sudah maju sekarang, sudah bisa ujian siang hari,” kata Raodah. 

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Nusa Tenggara Barat Sahdan mengapresiasi keberhasilan PLN dalam melistriki Bajo Pulau selama 24 jam lewat interkoneksi kabel udara dari sistem Tambora. 

Sahdan optimistis, lewat suplai listrik 24 jam akan mampu menunjang aktivitas masyarakat di Bajo Pulau sehingga meningkatkan perekonomian baru di kawasan NTB Timur. 

“Saya kira sangat penting terkait listrik ini, karena masyarakat Bajo Pulau berprofesi nelayan, di mana nelayan ini sangat membutuhkan listrik untuk menunjang usaha mereka. Ke depan Bajo Pulau akan bangkit menjadi sebuah perekonomian baru di kawasan NTB bagian timur,” ujar Sahdan.

Sementara itu, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, sebagai badan usaha milik negara, PLN terus berkomitmen untuk menghadirkan keadilan energi bagi seluruh rakyat Indonesia, sekaligus melakukan dekarbonisasi untuk memastikan kehidupan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

”Kami terus menggenjot dekarbonisasi dalam rangka memitigasi ancaman perubahan iklim yang semakin nyata. Tak hanya itu, melalui dekarbonisasi ini kita juga berkomitmen untuk meningkatkan keandalan suplai listrik bagi masyarakat kita yang ada di pulau tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Dekarbonisasi harus membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” jelas Darmawan. 

General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Sudjarwo menjelaskan, listrik 24 jam di Bajo Pulau ditopang SUTM yang dibangun dengan panjang 1,74 kilometer sirkuit (Kms) dengan 4 titik tower yang berlokasi tidak jauh dari Pelabuhan Sape. Sebelum ada SUTM, kelistrikan wilayah Bajo Pulau hanya ditopang oleh PLTD. 

”Tak hanya memberikan energi bersih bagi masyarakat, hadirnya listrik selama sehari penuh ini diharapkan akan meningkatkan produktifitas masyarakat serta dapat meningkatkan perekonomian desa dan mendorong tumbuhnya sektor bisnis, membantu anak-anak di pedesaan bisa belajar lebih baik dan menjadikan masyarakat beribadah menjadi lebih tenang,” tutur Sudjarwo.

Dirinya menambahkan, selain Bajo Pulau, salah satu dusun berada di pulau yang terpisah yakni Dusun Pasir Putih juga telah berhasil tersambung dengan kelistrikan pulau Sumbawa.

“Kami bersyukur, tidak hanya meningkatkan layanan di Bajo Pulau, kini 103 keluarga di Pasir Putih juga bisa menikmati listrik 24 jam,” pungkasnya.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...