ESDM Kaji Ulang Dua Blok Migas yang Dilelang awal 2024
Membuat ringkasan dengan AI
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral akan mengkaji kembali dua wilayah kerja atau blok migas yang masuk dalam lelang tahap I 2024. Dua WK yang dimaksud yakni WK Panai dan Pesut Mahakam.
“Dua WK tersebut belum ada pemenangnya hingga batas waktu lelang berakhir,” kata Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Dadan Kusdiana saat dihubungi Katadata.co.id pada Rabu (18/12).
Kendati demikian, Dadan mengatakan, terdapat beberapa perusahaan yang sempat melihat data dua WK tersebut pada akhir-akhir masa lelang. “Selanjutnya, dua WK ini akan dikaji kembali untuk peningkatan data dan dilelangkan kembali pada saatnya,” ujarnya.
Berikut rincian informasi WK yang belum ada pemenangnya:
WK Pesut Mahakam
Lokasi: Daratan Kalimantan Timur
Tender: Reguler
Jenis WK: Eksplorasi
Estimasi Sumber Daya: Sekitar 20 juta barel minyak dan 1,1 triliun kaki kubik (TCF) Gas.
Komitmen: Studi G&G; dan Seismik 3D seluas 114 Kilometer Persegi.
WK Panai
Lokasi: Onshore dan offshore Sumatera Utara dan Riau
Tender: Reguler
Jenis WK: Eksplorasi
Estimasi Sumber Daya: Sekitar 500 BCF gas.
Komitmen: Studi G&G; dan 2D Seismik 500 Kilometer.
Kementerian ESDM sebelumnya membuka lelang WK migas tahap I 2024 pada Mei lalu. Dalam tahap ini, terdapat lima WK yang dilelang, yakni WK Pesut Mahakam, WK Panai, WK Andaman Tengah, WK Amanah, dan WK Melati.
Tiga WK yakni Andaman Tengah, Amanah, dan Melati telah diumumkan pemenang lelangnya pada September lalu. Pengumuman ini memiliki nilai investasi berupa komitmen pasti sebesar US$ 19.882.293 atau Rp 308,97 miliar (kurs Rp 15.540) dan bonus tanda tangan sebesar US$ 800.000 atau Rp 12,43 miliar.
