Pertamina Gandeng Daqing Oilfield asal Cina untuk Terapkan Teknologi EOR
PT Pertamina (Persero) bekerja sama dengan perusahaan minyak dan gas asal Cina, Daqing Oilfield Co., Ltd., untuk injeksi bahan kimia dalam metode enhanced oil recovery atau EOR. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman pada Selasa (14/10).
EOR merupakan metode yang berguna untuk meningkatkan produksi minyak ke dalam lapisan batuan yang memiliki kandungan minyak dan gas bumi (reservoir).
Senior Vice President Technology Innovation & Implementation Pertamina Hana Timoti mengungkapkan, chemical EOR menjadi salah satu usaha Pertamina untuk meningkatkan produksi minyak. Mayoritas sumur-sumur Pertamina sudah tua sehingga perlu injeksi khusus untuk menambah produksi.
Injeksi pertama diharapkan dapat dilakukan tahun ini di Pertamina Hulu Rokan. “Daqing Oilfield memiliki rekam jejak dan kompetensi di bidang chemical EOR,” kata Hana dalam siaran pers, dikutip Jumat (17/10).
Penandatanganan ini dilakukan oleh Senior Vice President Technology Innovation & Implementation PT Pertamina (Persero) Hana Timoti dengan Vice President of Daqing Oilfield Co., Ltd., CNPC Fang Jungling. MoU akan berlangsung selama lima tahun.
Pengembangan EOR butuh waktu supaya diperoleh hasil yang sesuai dengan target. "Semoga dengan adanya kerja sama ini kedepannya bisa memberikan hasil yang optimal terhadap penambahan produk minyak Pertamina,” ujarnya.
VP of Daqing Oilfield Co., Ltd., CNPC Fang Jungling mengungkapkan dengan 60 tahun pengalaman eksplorasi dan pengembangan, perusahaannya telah menciptakan sejumlah teknologi. Dia berharap melalui kerja sama ini Daqing Oilfield mampu bersinergi dengan Pertamina untuk mencapai tujuan produksi nasional 1 juta barrel minyak per hari pada 2030.
“Kami percaya teknologi Daqing sangat sesuai dengan kebutuhan pengembangan minyak di Indonesia dan berharap akan mengembangkan nilai manfaat bersama,” ucapnya.
