11 Manfaat Timun untuk Kesehatan, Wajah, dan Jantung

Mentimun atau timun termasuk sayuran yang banyak dikonsumsi orang Indonesia. Sayuran ini biasanya menjadi lalapan makanan dan sayuran. Timun bisa dimakan langsung dan mengandung banyak air. Selain itu nutrisi didalamnya mencegah dehidrasi dan cocok dimakan ketika cuaca panas. 

Timun adalah kelompok tanaman Cucurbitaceae yang masih satu keluarga dengan labu, pare, dan melon. Timun mengandung nutrisi seperti antioksidan, vitamin C, rendah kalori, natrium dan rendah lemak. Manfaat timun bisa untuk kesehatan, perawatan kulit, sampai jantung.

Manfaat Timun Untuk Kesehatan

1. Timun baik untuk jantung

Mengutip situs medicalnewstoday.com, timun mengandung serat untuk mencegah kardiovaskular (sakit jantung). Menurut The American Heart Association (AHA), serat membantu mengelola kolesterol dan mencegah kardiovaskular.

Kandungan magnesium dan potasium dalam timun, baik untuk kesehatan jantung. Pedoman diet menganjurkan orang dewasa mengkonsumsi 4.700 miligram (mg) potasium setiap hari dan 310-410 mg magnesium, tergantung pada jenis kelamin dan usia.

Kandungan asupan natrium bisa meningkatkan asupan kalium untuk mencegah tekanan darah tinggi. Mengonsumsi timun bisa mencegah menumpuknya lemak dan zat lain di dinding arteri. Penumpukan lemak bisa menghambat aliran darah yang masuk kedalam jantung.

2. Mencegah Diabetes

Timun membantu menurunkan gula darah, sampai menghentikan glukosa darah yang naik terlalu tinggi. Menurut studi, kulit mentimun mengandung antioksidan. Konsumsi sayuran ini bisa mengatur pelepasan insulin, metabolisme glikogen hati ketika pemrosesan gula darah.

3. Anti-inflamasi

Timun memiliki sifat anti-inflamasi. Kandungan ini berfungsi mencegah peradangan dan menambah sistem kekebalan tubuh. Para ahli percaya kandungan anti-inflamasi ini mencegah penyakit jantung, diabetes, autoimun, depresi, sampai kanker.

4. Melancarkan Pencernaan

Kalori dari serat mentimun membantu meningkatkan kesehatan usus. Rutin makan mentimun bisa melancarkan buang air besar. Kandungan air dalam timun bisa mencegah makan berlebih dan membuat cepat kenyang.

5. Mencegah Dehidrasi

Timun membawa nutrisi yang baik untuk mencegah sembelit dan melancarkan pencernaan. Timun juga menambah asupan cairan dalam tubuh. Makan timun bisa mencegah dehidrasi (suatu kondisi jika tubuh kehilangan banyak cairan).

6. Mengurangi berat badan

Timun menjadi sayuran rekomendasi untuk menu diet. Jika anda ingin menurunkan berat badan, selain olahraga membutuhkan makanan bergizi. Timun menjadi sayuran tambahan selain biji-bijian, lemak sehat, dan protein tanpa lemak. Kandungan makanan tersebut membuat kenyang dan menjadi sumber energi.

7. Memperkuat tulang

Timun mengandung kalsium untuk nutrisi tulang sehat dan kuat. Vitamin K juga membantu membekukan darah. Kandungan vitamin K ini ditemukan dalam studi dari jurnal PLos Medicine.

Peneliti menemukan wanita menopause rutin konsumsi 5 mg vitamin K tiap hari dalam 2 tahun. Hasilnya sebanyak 50% wanita mengalami sedikit resiko patah tulang.

8. Manfaat timun untuk wajah

Sekarang ini banyak perawatan kulit menggunakan bahan timun. Contohnya, masker wajah yang bermanfaat untuk melembabkan kulit. Timun bisa membantu mencegah pembengkakan dan iritasi. Seiris timun bisa dipakai untuk mencegah pembengkakan pada mata.

Timun bisa mendinginkan, menenangkan kulit, sampai meredakan sengat matahari. Timun bisa dipakai toner wajah karena mengandung sifat astringen. Sifat ini bisa membantu membersihkan pori-pori.

Cara memakai timun untuk toner alami

• Potong timun menjadi lebih kecil.
• Blender sampai menjadi jus.
• Setelah itu saring dan kumpulkan sari-sari jus timun.
• Dinginkan di kulkas sebelum dipakai.
• Setelah dingin oleskan pada wajah selama 30 menit.
• Bilas menggunakan air sampai bersih.

Cara membuat masker timun dengan yogurt

• Campurkan timun yang sudah diblender dengan yogurt. Usahakan menggunakan yogurt tanpa perasa dan berwarna putih.
• Setelah tercampur, oleskan pada wajah.
• Masker timun dan yogurt bisa mengatasi komedo.

9. Mengurangi penuaan

Kandungan antioksidan dalam timun bisa mencegah penuaan kulit. Vitamin C dan asam Folat dapat merangsang pertumbuhan sel kulit baru. Sementara asam folat mengurangi racun yang mengendap dalam kulit. Komponen ini bisa membuat kulit lebih kencang dan sehat.

10. Timun mencegah kulit kering

Beberapa orang memiliki masalah pada kulit. Beberapa orang memiliki kulit lembab, berminyak, normal, sampai kulit kering. Kulit kering seringkali menjadi masalah beberapa orang.

Masker campuran mentimun dan lidah buaya bermanfaat mengatasi dehidrasi dan kulit kering. Berikut cara membuatnya:

• Blender timun yang belum dikupas sampai encer.
• Pisahkan potongan kulit padat timun menggunakan saringan.
• Tambahkan 2 sendok makan gel lidah buaya ke dalam cairan timun.
• Kemudian blender sampai halus.
• Anda bisa menyimpan di kulkas terlebih dahulu.
• Setelah dingin, oleskan masker lidah buaya dan timun.
• Pijat dengan lembut masker itu di wajah.
• Tunggu 15 menit sampai masker mengering.
• Setelah itu bilas dengan air dingin dan keringkan wajah.

11. Antioksidan

Antioksidan merupakan zat dalam tubuh untuk mengurangi radikal bebas. Radikal bebas berasal dari proses alami tubuh dan polusi. Jika didalam tubuh banyak radikal bebas, bisa mengakibatkan kerusakan sel dan penyakit lain.

Kandungan Timun

• Air.
• Kalori.
• Protein.
• Lemak.
• Karbohidrat.
• Serat.
• Kalsium.
• Magnesium.
• Besi.
• Sodium.
• Fosfor.
• Potassium.
• Vitamin C.
• Asam Folat.
• Beta karoten.
• Vitamin K.
• Vitamin B.
• Vitamin A.
• Antioksidan.

Jenis Timun

Kemudahan teknologi membuat varietas baru sayuran termasuk mentimun. Seperti timun asal Inggris yang berukuran besar, kulit luar hijau tua, dan sedikit biji.

Sementara di Indonesia, ukuran timun beragam. Ada yang kecil, besar, dan banyak biji di dalam sayuran.

Ada beberapa jenis timun yaitu:

1. Timun Armenia

Timun berukuran panjang, berkulit tipis, dan kulitnya berwarna hijau tua. Timun ini sering diawetkan untuk dikonsumsi.

2. Timun Jepang

Timun ini berukuran kecil dan warnanya hijau tua. Kulitnya tipis ada ada benjolan kecil di atasnya. Timun ini bisa dimakan dalam keadaan segar.

3. Timun Kirby

Timun ini sering digunakan sebagai bahan acar. Rasa timun ini renyah, biji kecil, dan kulitnya tipis.

4. Timun Lemon

Ukuran timun ini kecil seukuran lemon. Kulitnya berwarna pucat, namun rasanya manis dan lembut.

5. Timun Persia

Ukuran timun ini bervariasi ada yang pendek dan gemuk. Timun ini renyah ketika dimakan

6. Timun Liar (Echinocystis lobata)

Timun liar ini tumbuh di hutan Amerika Utara. Namun timun ini dianggap sebagai gulma tanaman dan tidak bisa dimakan.

Itulah manfaat timun untuk kesehatan dan perawatan kulit. Selain dikonsumsi, timun juga bisa diolah untuk perawatan wajah dan baik untuk kulit.