Mengapa Makin Penting Jaga Daya Tahan Tubuh di Masa Pandemi Covid-19?

Pemerintah terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi virus corona. Apalagi telah muncul varian baru Omicron yang dikhawatirkan meningkatkan penyebaran kasus Covid-19 di Indonesia.

Vaksinasi dapat membantu tubuh kita membentuk perlindungan terhadap virus corona. Ini sekaligus cara untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Namun proses pembentukan sistem kekebalan atau imun tubuh tidak serta-merta terjadi begitu saja setelah vaksinasi.

Oleh karena itu, penting kiranya menjaga sistem imunitas atau daya tahan tubuh. Sebab, hal tersebut memiliki peran besar sebagai perlindungan dari bakteri, virus, parasit, atau jamur penyebab penyakit. 

Mengutip Alodokter, terdapat beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh.

1. Olahraga Teratur

Luangkan waktu selama 30 menit setiap hari atau minimal 3–5 kali seminggu untuk berolahraga. Aktivitas ini diketahui dapat meningkatkan reaksi kekebalan tubuh dalam melawan infeksi. 

Pilihlah olahraga yang mudah dilakukan selama masa pandemi seperti berjalan kaki, jogging, atau bersepeda di sekitar rumah. Jika ingin menghindari kerumunan, lakukan olahraga di dalam rumah seperti dengan aerobik, yoga, atau stretching.

2. Jaga Asupan Gizi

Makanan bergizi seimbang penting untuk menjaga imunitas tubuh tetap kuat. Beberapa jenis makanan yang baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh seperti makanan yang mengandung protein, vitamin, mineral, dan antioksidan.

Di samping itu, pastikan konsumsi buah, sayuran, ikan, telur, susu, biji-bijian, serta kacang-kacangan seperti kacang hijau, edamame, dan kedelai. Makanan lain seperti seafood, keju, dan yoghurt, juga baik dikonsumsi untuk memperkuat daya tahan tubuh.

3. Berjemur

Banyak studi yang menyebutkan bahwa sinar matahari dapat memicu produksi vitamin D yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Berjemur di pagi hari disarankan setidaknya 3 kali seminggu selama 10–15 menit, terutama pada pukul 09.00–10.00 pagi.

4. Cukup Istirahat

Kualitas tidur dapat mempengaruhi daya tahan tubuh. Tidur yang cukup dan nyenyak dapat menjaga dan memperkuat daya tahan tubuh. Sebaliknya, kurang tidur dapat membuat tubuh rentan terkena penyakit.

Memastikan waktu tidur tercukupi sesuai dengan usia menjadi penting untuk memperkuat imunitas. Orang dewasa umumnya membutuhkan waktu tidur sekitar 7–9 jam per hari. Adapun remaja membutuhkan waktu tidur sekitar 8–10 jam per hari.

5. Mengonsumsi Suplemen

Asupan gizi yang cukup dari makanan diperlukan untuk mendukung kerja sistem kekebalan tubuh. Namun, seringkali kebutuhan nutrisi tersebut tidak tercukupi. Untuk itu, perlu mengonsumsi suplemen peningkat daya tahan tubuh, terutama yang mengandung vitamin C, D, dan Echinacea. 

Menurut penelitian, senyawa polisakarida dan glikoprotein yang ada di dalam Echinacea mampu meningkatkan kinerja sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.