Kapolri Tunjuk Mantan Ajudan Jokowi Sebagai Kabareskrim
Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz telah menunjuk Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri. Listyo pernah mengemban sejumlah jabatan, salah satunya menjadi ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari 2014 hingga 2016.
Penunjukkan Listyo berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/3229/XII/KEP./2019 tanggal 6 Desember 2019. Selain menjadi ajudan presiden, Lulusan Akademi Polisi 1991 ini juga pernah menjabat sebagai Kapolda Banten dari tahun 2016 hingga 2018.
“Mutasi jabatan adalah hal biasa dalam organisasi Polri dalam rangka mengoptimalkan kinerja," kata Karobinkar SSDM Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Jakarta, Jumat, (6/12).
(Baca: Jokowi Beri Waktu Satu Bulan kepada Kapolri Selesaikan Kasus Novel )
Pria berusia 50 tahun ini banyak menghabiskan karir perwira menengahnya di wilayah Jawa Tengah. Tahun 2009 ia menjadi Kapolres Pati dan tahun 2010 dipindahkan sebagai Kapolres Sukoharjo.
Di tahun yang sama Listyo dimutasi sebagai Wakapolres Kota Besar Semarang dan menjadi Kapolres Kota Surakarta setahun kemudian. Tahun 2012, dia sempat bertugas di Mabes Polri sebagai Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.
Namun tahun 2013 ia diangkat menjadi Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara sebelum kembali lagi ke Jakarta dan jadi ajudan Jokowi tahun 2014.
Total 35 hari posisi Kabareskrim kosong usai Idham dilantik Jokowi sebagai Tribrata-1. Listyo juga akan ditunggu beberapa perkara, salah satunya kasus Novel Baswesdan yang tenggat waktu penyelesaiannya semakin dekat.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Mohammad Iqbal awal bulan lalu mengatakan Idham akan memerintahkan Kabareskrim yang baru untuk melanjutkan pengusutan kasus Novel. "(Kabareskrim baru) segera akan ditunjuk. Insya Allah beberapa hari lagi," katanya.
(Baca: Di Depan Ketua KPK, Kapolri Idham Azis Janji Tuntaskan Kasus Novel)
