Survei Elektabilitas: Jokowi Ungguli Prabowo di Empat Provinsi Besar
Elektabilitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih unggul dibandingkan dengan rivalnya, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dalam survei Pemilihan Presiden yang digelar Indo Barometer di empat wilayah, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.
Melalui simulasi head to head, Jokowi di Jawa Barat memperoleh elektabilitas sebesar 41,4%. Sementara, responden yang memilih Prabowo sebanyak 31,9%.
Di Jawa Barat terdapat 60,2% responden yang mengaku puas dengan kinerja Jokowi selama ini. 33,6% responden mengaku tidak puas dan 6,2% lainnya mengaku tidak tahu atau tidak menjawab.
(Baca : Survei Elektabilitas Jokowi Terus Naik, Namun Perlu Waspadai Prabowo)
Sebanyak 43,7% responden di Jawa Barat mengaku menginginkan kembali Jokowi menjabat sebagai Presiden pada periode 2019-2024. Adapun yang tidak menginginkan kembali Jokowi menjadi presiden sebesar 30,6% dan tidak tahu sebanyak 25,8%.
Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari mengatakan, terjadi pergeseran yang signifikan di Jawa Barat terkait pilihan presiden. Alasannya pada Pilpres 2014 justru Prabowo yang menjuarai perolehan suara di Jawa Barat.
"Tahun 2014 Prabowo unggul telak melawan Jokowi. Selisih suaranya sekitar 20%, Prabowo 60%, Jokowi 40%, tetapi sekarang situasinya sudah berbalik," kata Qodari di Jakarta, Rabu (20/6).
Perbedaan signifikan terkait elektabilitas Jokowi terlihat di Jawa Tengah. Di wilayah tersebut, elektabilitas Jokowi unggul dengan angka sekitar 78,4% melawan Prabowo yang mencapai sebesar 13,1%. Sebanyak 87% responden mengaku puas dengan kinerja Jokowi. Hanya 12,3% mengaku tidak puas dan 0,8% tidak tahu atau tidak menjawab.
Sejumlah 79,4% responden di Jawa Tengah mengaku menginginkan kembali Jokowi menjabat sebagai presiden. 11,1% responden tidak menginginkan kembali Jokowi maju dan 9,5% mengaku tidak tahu atau tidak menjawab.
Di Sumatera Utara, elektabilitas Jokowi mencapai 56,6% melawan Prabowo yang sebesar 21,1%. 76,8% responden mengaku puas dengan kinerja Jokowi, sementara 15,7% mengaku tidak puas dan 5,5% tidak tahu atau tidak menjawab.
(Baca juga: Survei Kompas: Elektabilitas Jokowi Menanjak, Prabowo Makin Merosot)
Dari angka tersebut, sebanyak 68,4% responden di Sumatera Utara mengaku menginginkan kembali Jokowi untuk menjabat sebagai presiden. Sementara, 16,1% responden tidak menginginkan kembali Jokowi menjabat presiden dan 15,5% tidak tahu atau tidak jawab.
Adapun di Sulawesi Selatan, elektabilitas Jokowi lebih kecil dibandingkan tiga wilayah lainnya. Meski demikian, dia tetap unggul dengan elektabilitas mencapai 29,1% melawan Prabowo yang memiliki perolehan suara sebesar 21,9%.
Di Sulawesi Selatan, 50,6% responden mengaku puas dengan kinerja Jokowi. 29,3% mengaku tak puas dan 20,1% tidak tahu atau tidak menjawab.
Hanya 30,8% responden di Sulawesi Selatan yang menginginkan kembali Jokowi maju sebagai presiden. Terdapat 27,6% yang tidak menginginkan kembali Jokowi menjadi presiden dan 41,6% tidak tahu atau tidak menjawab.
Dalam survei ini, Indo Barometer melibatkan 1.200 responden dengan margin of error sebesar +/- 2,83% dan tingkat kepercayaan 95% di Jawa Barat. Di tiga wilayah lainnya, Indo Barometer melibatkan 800 responden dengan margin of error sebesar +/- 3,46% dan tingkat kepercayaan 95%. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara tatap muka.
