Paspampres Diduga Rusak Koreografi Jelang Jokowi Nonton Timnas
Pendukung Tim Nasional Indonesia, La Grande Indonesia, tidak akan menghadiri laga semifinal leg 1 Indonesia melawan Vietnam. Pasalnya, Pasukan Pengaman Presiden atau Paspampres diduga menghancurkan kertas koreografi yang telah diletakkan di bangku tribun utara Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Dalam cuitannya, La Grande Indonesia menyatakan peralatan yang dimaksud adalah kertas-kertas koreografi yang membentuk tulisan Indonesia dari jarak jauh. Namun, Paspampres menilai dugaan perusakan tersebut harus dilihat seutuhnya,
"Tidak semuanya benar seperti itu," kata Komandan Paspampres Wahyu Hidayat Sudjatmiko kepada wartawan, Jumat (6/1).
Dalam akun Instagramnya, La Grande Indonesia mengatakan tujuan Paspampres menghancurkan kertas-kertas tersebut adalah bagian dari pengamanan Presiden Joko Widodo. Akun tersebut menuliskan banner dan kertas koreografi yang telah disiapkan sejak kemarin malam telah dibuang oleh Paspampres.
Akun tersebut menjelaskan bahwa semua atribut tersebut merupakan hasil dari sumbangan para suporter tim nasional. Atribut tersebut disiapkan lantaran laga melawan Vietnam telah ditunggu oleh 50.000 penontong yang akan hadir di SUGBK.
Atas perbuatan itu, La Grande Indonesia mengumumkan tidak akan menghadiri laga kontra Vietnam nanti sore. Namun pendukung tim nasional tersebut tetap berharap agar Skuad Garuda menang dalam pertandingan nanti.
"Jika kreativitas dan jerih payah kami tidak dihargai oleh Paspampres dan Presiden Joko Widodo, untuk apa lagi kami hadi di tribun? Terima kasih apresiasinya, semoga kita menang lawan Vietnam," seperti dilansir dari akun resmi La Grande Indonesia, Jumat (6/1).
Sebagai informasi, Timnas Indonesia maju ke babak semifinal sebagai juara kedua di Grup A setelah Thailand. Sore ini Tim Garuda akan melawan Vietnam yang berhasil menjadi juara Grup B.
Indonesia tercatat mampu mencetak 12 gol dari empat pertandingan di fase grup. Angka tersebut sama dengan capaian Vietnam di Grup B.
Laga sore ini akan menjadi pertemuan kesepuluh antara Indonesia dan Vietnam sejak Piala AFF pertama digelar. Secara historis, Indonesia unggul dalam tiga pertemuan dan imbang dalam enam pertemuan lainnya.