AHY Sebut Wacana Tunda Pemilu Bikin Kacau, Tak Ingin Ada Plt Presiden

Ade Rosman
14 Maret 2023, 18:28
Ketua Umum Partai Demokrat AHY
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/tom.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyapa kader Partai Demokrat saat akan menyampaikan pidato politiknya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengaku heran dengan kembali bergulirnya wacana penundaan pemilu 2024. Menurut AHY penundaan pemilu hanya akan menimbulkan kekacauan politik dan keamanan..

Menurut AHY, penolakan wacana penundaan pemilu tidak hanya datang dari internal Partai Demokrat. Ia menyebut dalam berbagai kunjungan Demokrat menyerap aspirasi bahwa mayoritas publik tak ingin ada penundaan pemilu. 

Ia mengatakan, sesuai perintah konstitusi masa akhir pemerintahan Joko Widodo akan berakhir pada 20 Oktober 2024. Karena itu, bila penundaan pemilu jadi dilakukan maka akan ada kekosongan posisi presiden. Ia menyebut, konstitusi tidak mengenal adanya posisi sementara pengganti presiden atau pejabat pelaksana tugas atau plt. 

“Kalau di negara Indonesia ada plt Presiden, dan ribuan plt wakil rakyat yang berkuasa, dan bekerja selama 2 hingga 3 tahun, betapa kacau dan chaos-nya situasi nasional,” kata AHY saat menyampaikan pidato politik di Tennis Indoor Senayan, Selasa (14/3) 

Lebih jauh, Ketua Umum Demokrat itu mengatakan khawatir Indonesia akan dilihat sebagai "banana republic". Istilah ia lontarkan dikarenakan adanya pejabat negara menduduki kursi kekuasaan tanpa mandat rakyat akibat penundaan rakyat. Kondisi ini akan membuat pemerintah tidak memiliki legitimasi yang kuat. 

Halaman:
Reporter: Ade Rosman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...