KPU Siapkan TPS Khusus Santri Pondok Pesantren pada Pemilu 2024
Komisi Pemilihan Umum menyiapkan tempat pemungutan suara (TPS) khusus untuk para santri di pondok pesantren. Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan, hal tersebut dilakukan sebagai upaya meminimalisasi seolah-olah terdapat mobilisasi para santri untuk memilih kyainya.
"Khusus untuk pesantren, kami ini ingin memfasilitasi, tapi juga bagaimana caranya menghindari tujuan seolah-olah santri dimobilisasi untuk memilih kyainya," kata Hasyim dalam paparannya saat menyampaikan hasil rekapitulasi di Ruang Rapat Kantor KPU, Selasa (18/4).
Hasyim menjelaskan nantinya TPS khusus akan diletakkan tidak di dalam tembok pondok pesantren. TPS akan berbaur dengan TPS masyarakat lainnya namun menggunakan kode angka tertentu.
"Itu dalam rangka mencari kebaikan bersama, menghindari fitnah dari pemilu ke pemilu dari pilkada ke pilkada," kata Hasyim.
Lebih jauh, ia menyatakan KPU tidak mempermasalahkan siapa yang akan dipilih para santri. Namun, ia mengatakan akan merepotkan banyak pihak bila akhirnya muncul persepsi mobilisasi santri untuk memilih tokoh tertentu.
"Jadi di KPU tidak ada urusan santri mau milih siapa, tapi begitu ada persepsi itu menjadi kerepotan semua," kata Hasyim.
Di sisi lain, Hasyim menyampaikan dari perhitungan hingga saat ini jumlah TPS di dalam dan luar negeri berjumlah 823.287. Adapun jumlah kabupaten dan kota yaitu sebanyak 514, dengan jumlah kecamatan 7.277. Selain itu jumlah desa atau kelurahan serta PPLN mencapai 83.860.