Tak Ada Nama Amien Rais di Daftar Caleg Partai Ummat, Apa Alasannya?
Partai Ummat menyerahkan daftar calon legislatif yang akan diusung pada pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum pada Kamis (11/5). Wakil Ketua Umum Partai Ummat Nazaruddin mengatakan daftar caleg untuk posisi Dewan Perwakilan Rakyat berisi 580 nama yang telah melalui proses seleksi di internal.
Meski begitu, menurut Nazaruddin nama pendiri Partai Ummat Amien Rais tak ada dalam daftar caleg. Menurut dia partai menyadari sosok Amien Rais tidak cocok untuk masuk dalam daftar caleg.
"Beliau tokoh bangsa, mungkin beliau lebih memilih peran-peran yang lain," kata Nazaruddin, di Kantor KPU RI.
Mengenai pendaftaran caleg, Ketua Bappilu Partai Ummat Taufik Hidayat yang turut hadir di kantor KPU menyatakan partainya menargetkan 11 persen suara di parlemen. Ia menyebut komposisi caleg Partai Ummat didominasi oleh mantan kader Partai Amanat Nasional.
"Ya kira-kira lima puluh persen. Sebelah saya PAN semua ini," kata Taufik.
Dari sisi keterwakilan perempuan, ia mengatakan 288 bacaleg merupakan tokoh perempuan. Ia memastikan Partai Ummat telah memenuhi keterwakilan minimal 30 persen perempuan dalam daftar caleg.
Partai Ummat sendiri merupakan partai politik ke-5 yang mendaftarkan bakal calon legislatifnya ke KPU.Sebelumnya pada hari yang sama, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai NasDem terlebih dahulu mendaftar, lalu disusul Partai Ummat dan Partai Garuda. Sedangkan pada hari sebelumnya Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Hanura telah lebih dulu mendaftar.
Partai Ummat merupakan partai baru yang dibentuk pada 1 Oktober 2020. Pendirian partai diinisiasi oleh mantan ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 1999-2004, Amien Rais, sosok yang juga identik dengan Partai Amanat Nasional (PAN).
Dikutip dari laman resminya, partaiummat.id, partai Ummat memiliki visi terwujudnya Indonesia sebagai negeri Baldatun Tayyibatun Wa Rabbun Ghafur. Sebagai partai baru, kehadiran Partai Ummat cukup mendapat sorotan publik. Selain Amien Rais, Ketua Umum Ridho Rahmadi cukup sering tampil menyampaikan kritik atas kondisi sosial yang terjadi di masyarakat.
