Ridwan Kamil Umumkan Maju Lagi di Pilkada, Bidik Jawa Barat atau DKI?
Ridwan Kamil akhirnya mengumumkan langkah politik yang akan diambil setelah masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat berakhir pada September 2023 mendatang. Ia menyebut akan kembali maju memperebutkan kursi Gubernur.
“Opsi saya adalah sama, melanjutkan gubernur, nanti di bulan November 2024 ialah antara (Pilkada),” kata Ridwan Kamil di Gedung Negara Pakuan, Bandung, Kamis (25/5).
Pernyataan Ridwan Kamil itu sekaligus menepis adanya spekulasi sejumlah pihak bahwa ia akan maju sebagai calon wakil presiden di pemilihan presiden 2024. Namun, meski telah menyatakan akan maju dalam Pilkada, Ridwan masih belum memutuskan akan memperebutkan kursi orang nomor satu di provinsi mana.
“Antara (Pilkada) Jawa Barat atau DKI (Jakarta). Dari survei dua-duanya bagus," kata Ridwan lagi.
Ridwan menyebut meski belum menentukan antara maju di Pilkada DKI Jakarta atau Jawa Barat, ia mengatakan akan tetap fokus bekerja. Selain itu setelah mengakhiri masa jabatan periode pertama di Jawa Barat pada 5 September mendatang ia akan langsung tancap gas persiapan Pilkada selanjutnya.
Ridwan menyebut pengalaman selama 10 tahun di eksekutif akan menjadi modal untuk maju di Pilkada selanjutnya. Sebelum menjabat Gubernur Jawa Barat, Ridwan sebelumnya menjabat Wali Kota Bandung selama 5 tahun.
Di sisi lain, Ridwan mengatakan akan menghadapi pilkada kali ini berbeda dari pilkada sebelumnya. Sekarang ia telah tercatat menjadi Wakil Ketua Umum Partai Golkar sedangkan sebelumnya ia maju dari non partai.
"Untuk restu partai belum, karena nanti setelah di bulan Februari (Pileg dan Pilpres 2024). Namun, kalau berbicara hari ini dua provinsi itu survei-nya bagus," ujar Ridwan Kamil.
Menurut Ridwan sebagai kader Golkar ia mengatakan urusan pencalonan dalam Pilkada tetap akan diselaraskan dengan keputusan partai. Dia menyebut restu dari Partai Golkar tentang siapa yang bakal dicalonkan untuk Pilkada Jabar atau DKI Jakarta akan ditentukan selepas Pileg dan Pilpres pada Februari 2024.
