Indonesia Arena Rampung, Akan Digunakan untuk Piala Dunia Basket
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengakui Indonesia Arena belum sempurna. Namun Basuki menilai stadion tertutup tersebut dapat digunakan sebagai tempat bertanding Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023.
Basuki menilai fitur Indonesia Arena yang perlu diperbaiki adalah sistem pengeras suara. Di luar itu, Basuki berpendapat konstruksi Indonesia telah cukup baik.
"Sudah oke, sudah bisa dipakai Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023. Tanggal 25 Agustus 2023 ada Prancis pertama kali main di sini," kata Basuki di Indonesia Arena, Senin (7/8).
Basuki mengatakan pemeliharaan Indonesia Arena akan menjadi tanggung jawab para kontraktor hingga enam bulan ke depan. Oleh karena itu, perbaikan fitur-figur di Indonesia Arena belum akan ditanggung oleh pemerintah.
Di sisi lain, Basuki menyatakan Indonesia Arena belum diserahkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Serah terima dilakukan karena nilai Indonesia Arena lebih dari Rp 10 miliar.
Sedangkan Presiden Joko Widodo mengatakan konstruksi Indonesia Arena hanya memakan waktu 18 bulan. Stadion tertutup dengan kapasitas 16.000 penonton tersebut memakan investasi hingga Rp 640 miliar.
Jokowi menilai hasil konstruksi Indonesia Arena telah baik. Menurutnya, Indonesia Arena telah mengimplementasikan beberapa standar yang sangat bagus.
"Stadion sebesar ini dengan kapasitas kurang lebih 16.000 penonton, saya kira sudah baik," kata Jokowi.
Adapun kapasitas maksimum Indonesia Arena akan mencapai 16.523 orang yang terbagi dalam lima lantai dan satu lantai atap. Indonesia Arena memiliki satu lapangan utama dan dua lapangan latihan.
