Hasto PDIP Buka Kemungkinan Megawati Bertemu Surya Paloh
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto merespons isu akan bertemunya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Hasto membuka kemungkinan adanya pertemuan antara kedua tokoh.
"Kita juga tau bagaimana Pak Surya Paloh melalui Partai NasDem meskipun sudah punya pilihan politik yang berbeda tapi dialog memang penting," kata Hasto kepada wartawan di Kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/1).
Kendati demikian, Hasto mengatakan saat ini PDIP tengah berfokus untuk memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilpres. Terlebih, ia mengatakan menurut survei, Pemilu akan berlangsung dalam dua putaran.
"Yang penting Pemilu itu harus bebas dari intimidasi, menempatkan rakyat secara berdaulat, maka inilah yang dilakukan," kata Hasto.
Lebih jauh, Hasto enggan berkomentar lebih jauh ketika ditanyai apakah isu pertemuan sebagai pertanda dua kubu akan bergabung jika Pemilu dilakukan dua putaran.
"Yang penting kami bekerja dengan sebaik-baiknya untuk rakyat dengan turun ke bawah dan memperkuat akar rumput, menyampaikan hal-hal positif tentang Pak Ganjar dan Prof Mahfud," katanya.
Hubungan Megawati dan Surya Paloh mendingin usai Pemilihan Presiden 2019. Hal ini sejalan dengan kabar Nasdem yang tak sepakat Gerindra masuk pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Bahkan, Megawati tak bersalaman dengan Surya Paloh saat keduanya berpapasan saat pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2019-2024. Namun, Surya mengatakan hubungannya dengan Mega tak bermasalah.
“Megawati, dia lah sahabat sejati Nasdem,” kata Surya pada 11 November 2019 lalu.