Heru Budi Minta Pendatang Punya Pekerjaan dan Rumah Tinggal di Jakarta
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan pesan kepada pendatang baru yang ingin mengadu nasib di Jakarta usai Lebaran. Heru menyarankan mereka yang datang memiliki kemampuan kerja dan tempat tinggal.
Setiap pendatang baru di Jakarta juga wajib tercatat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil selama arus balik 2024. Heru juga tidak mempermasalahkan adanya arus urbanisasi karena perpindahan penduduk merupakan hak setiap warga negara.
"Yang penting mereka bisa bekerja dengan baik, punya rumah tinggal. Pemda akan meminta itu kepada masyarakat," kata Heru di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (8/4) dikutip dari Antara.
Heru memprediksi populasi Jakarta usai Lebaran akan meningkat sedikit. Angka ini akan mulai terlihat sepekan usai libur Lebaran.
"Tapi (dengan) penertiban administrasi kependudukan, proses yang keluar lebih banyak daripada yang masuk," katanya.
Ia juga meminta masyarakat yang akan baik ke Jakarta agar memperhatikan kondisi cuaca serta mengatur waktu perjalanan agar tak terjebak kemacetan. Apalagi puncak mudik kemungkinan akan jatuh pada Minggu (14/4).
"Karena mereka waktunya pulang dari kampung mepet di hari terakhir libur," katanya.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengungkapkan pada Sabtu, 6 April 2024 atau H-4 Lebaran, volume lalu lintas yang keluar melalui tol dari Jakarta sebanyak 255.634 kendaraan. Ini merupakan volume tertinggi dalam beberapa hari periode mudik lebaran tahun ini.
Berdasarkan catatan Jasa Marga, volume kendaraan yang keluar dari Jakarta melalui jalan tol pada H-4 Lebaran 2024 lebih tinggi 15,8% terhadap Lebaran 2023 yakni sebanyak 220.703 kendaraan. Jika dibandingkan dengan kondisi normal, sebelum masa mudik sebanyak 155.325 kendaraan, volume ini meningkat 64,6%.
