Sejumlah Infrastruktur IKN akan Rampung Jelang HUT RI, Ini Daftarnya

Amelia Yesidora
17 Juli 2024, 16:57
ikn, ibu kota, infrastruktur
ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga/rwa.
Suasana pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (12/2/2024).
Button AI Summarize

Sebulan lagi, perayaan HUT ke-79 RI akan dilaksanakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Menjelang upacara, pemerintah akan merampungkan sejumlah infrastruktur di ibu kota baru.

Kendati demikian, masih banyak fasilitas vital yang belum rampung dibangun. Presiden Joko Widodo sendiri menyebut pembangunan IKN masih jauh dari kata selesai, bahkan belum separuhnya.

“Paling nanti 17 Agustus itu (jika) dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin (progres) 15%,” kata Presiden seperti dikutip Rabu (17/7).

Hingga Juli ini, Kepala Negara mengatakan sejauh ini aliran listrik juga belum terpasang ke ruangan dalam bangunan IKN karena terkendala hujan deras. Faktor alam ini menjadi salah satu penyebab mundurnya pembangunan di sana.

Sedangkan Staf Khusus (Stafsus) Presiden Jokowi, Grace Natalie menjelaskan maksud Jokowi menyebut pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara baru 15%. Grace mengatakan angka tersebut sebenarnya capaian dari keseluruhan proyek. 

"Jadi 15% itu dari keseluruhan proyek. IKN itu luasnya 4 kali Jakarta, ini proyek besar sekali," ujar Grace lewat keterangan tertulis kepada wartawan pada Rabu (17/7).

 Berikut daftar fasilitas dan bangunan di IKN yang ditargetkan beroperasi pada 17 Agustus mendatang.

Hotel Nusantara

Kamar Dagang dan Industri atau Kaadin Indonesia memastikan hotel di IKN bakal siap digunakan pada 17 Agustus 2024. Hotel yang dimaksud merupakan hasil investasi konsorsium yang diinisiasi Agung Sedayu Group (ASG) dan terdiri dari sembilan perusahaan swasta dalam negeri senilai Rp 20 triliun.

 Hotel Nusantara mempunyai luas 20.164 meter persegi dengan tinggi bangunan mencapai 43,1 meter. Bangunan hotel yang terdiri dari sembilan lantai ini akan memiliki 191 unit kamar dengan enam tipe kamar.

Masing-masing tipe kamar adalah Premier Twin sebanyak 61 unit, Premier King sebanyak 102 unit, Junior Suite sebanyak 14 unit, Executive Suite sebanyak 12 unit, Disable Room sebanyak 1 unit, dan President Suite sebanyak 1 unit.

RS Vertikal Kemenkes

Pembangunan RS IKN ini masih sekitar 50%, namun Kemenkes optimistis bisa mulai beroperasi pada 17 Agustus. Pada saat groundbreaking Desember 2023 lalu, pemerintah menargetkan RS ini selesai Juli 2024.

Pada 17 Agustus mendatang, operasional RS IKN masih tahap awal. Beberapa layanan yang disiapkan seperti Instalasi Gawat Darurat atau IGD, ruang intensive care unit atau ICU, layanan operasi darurat seperti kateter, hingga ruang rawat inap VIP.

Pembangunan Rumah Sakit Vertikal milik Kementerian Kesehatan di IKN. Foto: Youtube/Kementerian Kesehatan
Pembangunan Rumah Sakit Vertikal milik Kementerian Kesehatan di IKN. Foto: Youtube/Kementerian Kesehatan (Youtube/Kementerian Kesehatan)

 

 Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut RS ini bakal terdiri dari 250 tempat tidur yang tersebar di 10 lantai. Adapun nilai proyek pembangunan RS ini mencapai Rp 550 miliar.

 Tempat tidur RS ini akan dibagi ke ruang rawat inap VVIP, VIP, kelas standar, isolasi, Intensive Care Unit (ICU), Intensive Cardiovascular Care Unit (ICVCU), ICU Isolasi, Special Care Unit (SCU), Pediatric Intensive Care Unit (PICU), Neonatal Intensive Care Unit (NICU), High Care Unit (HCU), dan Perinatologi.

Bandara VVIP

Pembangunan Bandara IKN juga terancam molor karena hujan deras menerpa Kalimantan Timur. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengupayakan landasan pacu fungsional bandara dibangun hingga 2.200 meter untuk menyambut perayaan Hari Kemerdekaan.

Ground breaking bandara IKN
Ground breaking bandara IKN (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.)

 

Meski berpotensi molor, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia memastikan bahwa bandara di Ibu Kota Nusantara siap beroperasi sebelum 17 Agustus 2024. Nantinya para tamu bisa hadir ke perayaan Hari Kemerdekaan lewat bandara itu.

Kereta Otonom Tanpa Rel

Selain bangunan, pemerintah juga menyediakan kereta otonom tanpa rel di IKN. Akhir Juli ini, rangkaian kereta tersebut dijadwalkan tiba di IKN.

 Budi Karya menjelaskan rangkaian trem otonom telah dikirim dari Cina pada awal Juli 2024 berupa satu trainset yang terdiri atas tiga kereta. Menurut perhitungan, kapal ekspedisi yang mengangkut trem otonom tersebut akan tiba di Pelabuhan Balikpapan. 

Kereta Otonom Tanpa Rel akan Beroperasi di IKN
Kereta Otonom Tanpa Rel akan Beroperasi di IKN (ANTARA/HO-Humas Kemenhub)

 

 Trem otonom ini bakal melewati Jalan Sumbu Kebangsaan yang, Budi jamin, memiliki tekstur sangat halus. Hal ini bakal membuat nyaman para pengendara dan penumpang yang melintas.

Rusun ASN untuk Akomodasi Tamu

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berencana menempatkan tamu undangan Upacara 17 Agustus 2024 di Rumah Susun ASN. Total kapasitas Rusun ASN yang dapat dioperasikan pada bulan depan mencapai 864 unit yang berada pada 12 menara.

Adapun satu unit rusun ASN memiliki tiga kamar dengan total luas per unit 98 meter persegi. Sebuah menara Rusun ASN mencapai 12 lantai yang diisi enam unit per lantai. 

Tol Akses IKN

Saat ini Jalan Tol Akses IKN sudah hampir rampung dibangun. Sedangkan sisa jalan yang belum dibangun sekitar 10 kilometer.

Akses tol ini bakal menghubungkan Kota Balikpapan dengan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN di Penajam Paser Utara, terutama yang melintasi jalan Tol IKN dan Jembatan Pulau Balang. Dengan tol, tamu bisa memangkas waktu tempuh Balikpapan-IKN dari 120 menit menjadi 70 menit.

Jalan tol IKN tahap I
Jalan tol IKN tahap I (Foto: Dokumentasi KemenPUPR)

 

Meski demikian, Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Imam S Ernawi bilang tol sepanjang 33,17 km belum terintegrasi dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda.

Istana Negara

PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) menyebut proyek kantor presiden dan istana presiden di Ibu Kota Negara atau IKN sudah hampir rampung. Kedua bangunan itu diperkirakan dapat digunakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-79.

 "Untuk Istana Presiden sendiri, saat ini prosesnya sudah sekitar 80 persen dan kemudian untuk kantor presiden yaitu 90 persen,” kata Senior Vice Corporate Secretary Bureau PTPP Joko Raharjo di Jakarta, Selasa (10/7).

Progres pembangunan istana presiden di IKN
Progres pembangunan istana presiden di IKN (ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga/rwa.)

 

 Pembangunan Istana dan Kantor Presiden di IKN saat ini dipercepat dari target awal. PTPP juga sudah merampungkan berbagai ruangan khusus untuk Jokowi di kantor dan istana presiden, khususnya nanti digunakan untuk menyambut tamu kenegaraan.

Reporter: Amelia Yesidora, Muhamad Fajar Riyandanu

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...