Jokowi Buka Peluang Gelar Sidang Kabinet di IKN sebelum Upacara 17 Agustus
Membuat ringkasan dengan AI
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan ada potensi pelaksanaan sidang kabinet paripurna di Istana Garuda, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara beberapa hari sebelum Upacara HUT RI.
Jokowi mensyaratkan kondisi Istana Garuda harus komplit seutuhnya saat pelaksanaan sidang kabinet paripurna. Ia lalu menyinggung beberapa fasilitas yang menjadi syarat.
“Tidak hanya listriknya dan airnya, tapi juga AC, kursi, furniturnya. Semua harus komplit,” kata Jokowi seusai memberikan sambutan Pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia di Jakarta Convention Center pada Kamis (1/8).
Dia mengatakan kondisi Istana IKN sudah siap untuk menjadi tempat penyelenggaraan upacaya kemerdekaan 17 Agustus. “Jika sudah siap, diadakan rapat kabinet di sana, biar semua mengetahui dan merasakan Istana di IKN,” ujar Jokowi.
Jokowi sebelumnya telah berkantor di IKN selama dua hari sejak Senin (28/7) hingga Selasa (29/7). Dia sempat menggelar rapat terbatas dengan sejumlah menteri, Forkopimda, hingga pengusaha lokal untuk membahas pengembangan IKN ke depan.
Pada sesi ratas hari pertama, Jokowi menggelar pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sekaligus pelaksana tugas (Plt) Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono. Ratas tersebut juga dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Selanjutnya pada hari kedua, Jokowi melaksanakan ratas bersama Pangdam VI/MLM, Kapolda Kaltim, Danrem 091/ASN, Dandim 0913/PPU dan Kapolres Panajam Paser Utara terkait soal upaya peningkatan stabilitas dan keamanan di wilayah ibu kota baru.
Selain itu, Jokowi turut mengundang para Para pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kalimantan Timur ke Istana Garuda.
