Gelar Sidang Kabinet Perdana di IKN, Jokowi akan Bahas Transisi Pemerintahan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar sidang kabinet paripurna perdana di Istana Garuda, Komplek Istana Kepresidenan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Panajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin (12/8).
Jokowi menguraikan ada sejumlah tema khusus yang akan menjadi topik pembahasan di sidang kabinet hari ini, di antaranya pembahasan terkait transisi pemerintahan ke kepemimpinan presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Soal transisi ini apa yang harus disiapkan oleh semua kementerian. Itu saja kira-kira,” kata Jokowi kepada wartawan disela-sela mengunjungi Embung MBH di IKN, Senin (12/8).
Selain itu, sidang kabinet juga bakal membahas soal informasi dan detail yang berkaitan dengan perkembangan atau rencana terkait IKN, serta terkait indikator stabilitas ekonomi sektor industri dan jasa di dalam negeri alias Purchasing Managers' Index (PMI).
Pada kesempatan tersebut, Jokowi turut menyampaikan pesan kepada calon investor IKN. Dia mengatakan bahwa proyek IKN merupakan investasi masa depan yang menjanjikan.
Jokowi optimistis, mega proyek bandar baru merupakan ladang investasi yang prospektif seiring upaya maksimal pemerintah yang telah membangun Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
“Ini menunjukkan kuatnya keinginan pemerintah untuk menyelesaikan fisiknya, yang berkaitan dengan Istana Presiden, Istana Wakil Presiden, Kantor Kementerian yang kita harapkan itu akan mendorong investor sebanyak-banyaknya,” ujar Jokowi.
Dari keterangan daftar hadir sidang kabinet di IKN hari ini, terdapat 42 undangan untuk seluruh pejabat Kabinet Indonesia Maju.
Ada dua pejabat negara yang absen dalam sidang kabinet kali ini, mereka adalah Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim yang mengajukan izin cuti dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati karena ada tugas khusus.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Istana Garuda saat ini sudah siap untuk melangsungkan rapat kabinet.
Beragam fasilitas layanan dasar seperti air minum dan listrik sudah terpasang seutuhnya. Begitu juga dengan furnitur meja, kursi dan pendingin ruangan atau AC yang sudah terinstal.
Basuki akan tinggal di rumah dinas menjelang pelaksanaan sidang kabinet. Ia mengatakan sudah ada 14 rumah dinas yang selesai dibangun, dengan spesifikasi tiga kamar tidur, 1 kamar utama dan dua kamar kecil.
"Saya menginap di rumah dinas. Mungkin menteri lainnya ada yang one day trip juga," kata Basuki di Istana Merdeka Jakarta pada Kamis (1/8).