Hoaks: Video Mahasiswa Berhasil Duduki Gedung DPR RI
Beredar konten video di media sosial yang menarasikan mahasiswa telah berhasil masuk ke gedung DPR di Senayan. Video itu diunggah di Facebook @BeritaViral dan sudah ditonton 1,2 juta kali.
Konten itu juga disebarluaskan di berbagai media sosial lainnya seperti Tiktok, Instagram, X, hingga Youtube Shorts dengan konteks yang serupa.
Banyak warganet yang ikut berkomentar di berbagai postingan itu dan percaya bahwa gedung DPR berhasil diduduki para demonstran.
Seperti akun @Har**s misalnya, “Anggota DPR yang kemarin Joget-joget, cari sampai ketemu, dan suruh dibuka mata hatinya. Bahwa publik lagi menjerit karena ekonomi. Latihan Empati. Jika tidak mengerti, bubarkan saja,” tulisnya di Facebook.
Lalu @er**ta_999 yang bilang “Alhamdulillah sehat & sukses untuk kakak dan adik yang lagi berjuang,” di konten video TikTok milik @user4045579233*** yang memposting video dengan konteks serupa.
Pemeriksaan Fakta
Katadata.co.id memeriksa kebenaran video itu dengan reverse image search via cuplikan gambar dalam video. Dari hasil penelusuran, ditemukan bahwa video tersebut merupakan kondisi ricuhnya demonstrasi yang merongrong pemakzulan Bupati Pati, Sudewo, 13 Agustus lalu.
Hal itu terbukti dari pemberitaan media massa, baik lokal maupun nasional, yang menunjukkan foto atau video serupa. Alih-alih di Gedung DPR RI, tempat tersebut merupakan ruang sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.
Katadata.co.id juga melakukan riset gambar terhadap ruang sidang DPRD Pati. Hasilnya, semua bentuk dan tata letak furniturnya sama persis. Mulai dari posisi bendera, pendingin ruangan, meja dengan tumpukan kertas, jumlah dan tata letak anak tangga, hingga perabot lainnya.
Kesimpulan
Video yang tersebar di media sosial yang menyatakan bahwa massa aksi berhasil menduduki gedung DPR adalah hoaks. Saat ini para demonstran masih berusaha menyuarakan aspirasinya dan belum kunjung menduduki Gedung DPR.

