Astra Tambah Modal Rp 1,4 T ke Gojek, Siapkan Ribuan Armada Go-Car

Desy Setyowati
4 Maret 2019, 12:36
Nadiem Makarim
Katadata/Yura Syahrul
CEO Go-Jek Nadiem Makarim saat mengumumkan kemitraan Astra dan Go-Jek di Jakarta, Senin (12/2).

PT Astra International Tbk mengumumkan partisipasinya dalam tahap pertama pendanaan seri F Go-Jek dengan investasi sebesar US$ 100 juta atau setara Rp 1,4 triliun. Selain itu, kedua perusahaan juga akan membentuk joint venture untuk mendorong pengembangan bisnis ride hailing roda empat.

"Pembentukan perusahaan patungan dan partisipasi Astra dalam pendanaan seri F menunjukkan kepercayaan kami kepada Go-Jek sekaligus wujud nyata dari eksplorasi kerja sama kami untuk menciptakan sinergi dengan bisnis otomotif Astra," ujar Presiden Direktur Astra International, Prijono Sugiarto, dalam keterangan resmi, Senin (4/3/2019). 

Dengan demikian, Astra Internasional sudah menyuntikkan modal US$ 250 juta ke Gojek. Sebab, Astra International pernah menambah modal Gojek senilai US$ 150 juta pada awal 2018. Investasi itu bersamaan dengan putaran pendanaan yang dipimpin oleh Google.

(Baca: Unicorn Dikuasai Asing, Rudiantara: Untungnya Tetap untuk Indonesia)

Saat ini Indonesia merupakan negara dengan tingkat pertumbuhan ekonomi digital paling pesat di Asia Tenggara. Dengan laju pertumbuhan majemuk tahunan (CAGR) sebesar 49% pada periode tahun 2015-2018, sektor ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai US$ 100 miliar pada tahun 2025 dari US$ 27 miliar pada tahun 2018. 

Kemitraan strategis yang terjalin antara Astra dan Go-Jek diharapkan dapat memaksimalkan potensi Indonesia untuk terus menjadi pelopor ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...