Saingi Zoom, Telkomsel Perkuat Keamanan Platform Rapat Online CloudX
Telkomsel mencatat pengguna aplikasi video conference CloudX melonjak 5.000% sejak diluncurkan Januari lalu. Operator seluler berpelat merah ini pun memperkuat keamanannya, dengan meluncurkan Mobile Security.
Senior Vice President Enterprise Telkomsel Dharma Simorangkir menjelaskan, Mobile Security merupakan layanan lanjutan untuk korporasi (enterprise). Layanan ini dirilis, karena tingginya permintaan.
"Biasanya perusahaan pengguna CloudX meminta ada layanan keamanan perangkat," kata Dharma saat video conference, Rabu (28/4). Setidaknya, permintaan selalu ada setiap bulan.
(Baca: Telkomsel dan Kominfo Kembangkan CloudX Meeting Sebagai Pengganti Zoom)
"Permintaan layanan akan kejar-kejaran antara video conference dengan mobile security," kata Dharma. Jumlah pengguna platform pesaing Zoom ini pun mencapai lebih dari 2.000 akun.
Telkomsel juga mencatat, trafik data untuk penggunaan video conference melonjak 20% efek pandemi corona. (Baca: Diklaim Aman, Aplikasi Rapat Milik Telkomsel Dipakai Ratas Presiden)
Dharma menilai, perusahaan akan semakin membutuhkan layanan keamanan perangkat karena serangan Malicious Software (Malware) diprediksi meningkat. Ia memperkirakan ada 80 juta serangan mobile Malware setiap tahun.