Harga Saham Bukalapak Jatuh Pasca-Pengunduran Diri Direktur Utama

Andi M. Arief
29 Desember 2021, 13:45
bukalapak, buka, saham bukalapak, saham buka
ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR
Karyawan menunjukkan fitur pembelian tiket Kereta Api (KA) Bandara pada aplikasi Bukalapak dengan menggunakan gawai saat perjalanan dari Stasiun BNI City menuju ke Stasiun Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Saham Bukalapak terus berada di zona merah pasca-pengunduran diri direktur utama Rachmat Kaimuddin hari ini (29/12). Harga saham emiten dengan kode BUKA ini bahkan sempat menyentuh titik terendah Rp 422 per lembar sebelum pengumuman. 

Informasi pengunduran diri Rachmat diterbitkan di laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) Pukul 11.03 WIB. Pada waktu yang sama, saham BUKA berfluktuasi di rentang Rp 424 - Rp 426 per lembar.

Hingga akhir perdagangan sesi pertama, saham BUKA turun empat poin atau melemah 0,93% ke level Rp 426 per lembar. Ini lebih rendah dibanding pembukaan perdagangan Rp 432 per lembar.

Harga sahamnya sempat menyentuh level Rp 438 per lembat pada 60 menit pertama perdagangan. 

“Berdasarkan informasi surat pengunduran diri, Rachmat berencana melakukan pengabdian negara dengan bekerja untuk pemerintah," kata VP of Corporate Secretary BUKA Perdana A Saputro dalam keterangan resmi, Rabu (29/12). 

Saat ini, Rachmat masih menduduki posisi sebagai direktur utama dan akan membantu proses transisi kepemimpinan di internal perseroan.

Selain itu, Teddy Oetomo, Natalia Firmansyah, dan Willix Halim masih menjabat sebagai direktur di BUKA. Ini artinya, belum ada perubahan susunan dewan direksi sampai saat ini. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...